Konten dari Pengguna

Inflasi: Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya bagi Masyarakat Luas

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
5 September 2022 11:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi inflasi. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi inflasi. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Inflasi adalah keadaan di mana tingkat harga (price level) cenderung naik secara umum. Biasanya, kenaikan ini diiringi dengan melemahnya nilai mata uang rupiah secara terus-menerus atau kontinu.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Hukum Keuangan Negara karya Adrian Sutedi (2022), kenaikan harga barang yang disebabkan oleh inflasi biasanya saling berkaitan. Hal ini dipicu oleh ketidakseimbangan antara arus uang dan arus barang.
Dampak inflasi bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Untuk memperbaikinya, pemerintah harus mengeluarkan kebijakan yang dapat menekan kenaikan laju inflasi.
Di bawah ini akan dijelaskan secara umum tentang dampak inflasi terhadap kegiatan perekonomian Indonesia.

Dampak Inflasi

Menurut Putong dalam buku Economics Pengantar Mikro dan Makro (2013), inflasi memiliki dampak negatif yang dapat merugikan masyarakat. Berikut penjelasannya yang bisa Anda simak:
Ilustrasi inflasi. Foto: Shutter Stock

1. Ekonomi tidak berjalan normal

Harga barang yang naik secara terus-menerus bisa membuat sebagian besar masyarakat panik. Dampaknya, kelompok masyarakat yang kaya akan membeli barang secara berlebihan, sedangkan yang miskin kesulitan membeli barang. Kondisi ini dapat membuat kegiatan perekonomian tidak berjalan normal.
ADVERTISEMENT

2. Kegiatan bank menjadi kacau

Akibat kepanikan, banyak masyarakat yang menarik tabungannya di bank untuk membeli atau menumpuk barang. Hal ini bisa membuat bank kekurangan dana pengelolaan, sehingga berisiko bangkrut. Dampak lainnya, bank akan memiliki dana investasi yang minim.

4. Produsen bankrut

Jika inflasi terjadi terus-menerus, banyak produsen yang bangkrut karena biaya produksinya akan mahal. Minat masyarakat terhadap barang tersebut semakin menurun karena dinilai tak layak beli. Akibatnya, beberapa pihak pun merasa dirugikan.

5. Kesenjangan sosial

Kesenjangan antara kemiskinan dan kekayaan rakyat semakin nyata. Hal ini dapat memicu timbulnya kecemburuan ekonomi. Sehingga, kelompok masyarakat tertentu akan melakukan tidak kriminal seperti penjarahan dan perampasan.

Penyebab Inflasi

Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya inflasi, seperti yang dijelaskan dalam buku Ekonomi untuk SMA Kelas XI susunan Basuki Darsono (2020) berikut ini.
Ilustrasi uang. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
(MSD)