Isi dan Tujuan Ikrar Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
27 Oktober 2020 10:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi naskah. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi naskah. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Sumpah Pemuda menjadi bagian penting dalam catatan sejarah bangsa Indonesia. Ikrar ini merupakan babak awal perjuangan para pemuda-pemudi untuk merebut kemerdekaan Tanah Air.
ADVERTISEMENT
Rumusan Sumpah Pemuda dihasilkan dalam Kongres Pemuda II yang diselenggarakan pada 27-28 Oktober 1928. Rumusan ini berupaya untuk menyingkirkan sifat kedaerahaan golongan pemuda di Indonesia.
Sebelumnya, Kongres Pemuda I sudah digelar pada 30 April-2 Mei 1926 untuk menyatukan para pemuda Nusantara. Kendati demikian, ego kedaerahan yang kuat menghalangi bersatunya golongan-golongan pemuda di Tanah Air.
Kongres Sumpah Pemuda. (Foto: perpusnas.go.id)
Akhirnya, golongan pemuda menyadari bahwa sifat kederahan dapat menghalangi persatuan untuk melawan penjajah.
Karena itulah, Kongres Pemuda kembali digelar 27-28 Oktober 1928. Kongres ini dipimpin oleh Ketua Soegondo Djojopoespito dan wakilnya, Djoko Marsaid.
Kongres Pemuda II digelar dengan tujuan tertentu, yakni melahirkan cita-cita perkumpulan pemuda Indonesia, membahas masalah pergerakan pemuda Indonesia, dan meneguhkan persatuan.
Melalui kongres kedua, terbentuklah Sumpah Pemuda yang memuat ikrar tentang satu Tanah Air, satu Bangsa, dan satu Bahasa. Isi ikrar ini terdiri dari tiga butir, yaitu:
ADVERTISEMENT
Ketiga butir Sumpah Pemuda memiliki tujuan yang sakral untuk bangsa Indonesia. Ikrar ini bertujuan untuk membangkitkan nasionalisme para pemuda di Indonesia.
Sumpah Pemuda mengajak masyarakat untuk terus berbangga terhadap bangsa serta Bahasa Indonesia. Ikrar ini juga mengajak rakyat untuk membela, dan memperjuangkan Tanah Air dari ancaman apa pun.
Selain itu, sumpah ini juga berupaya untuk mempersatukan masyarakat Indonesia yang terdiri dari beragam suku, budaya, ras, dan agama. Sumpah Pemuda mengingatkan masyarakat bahwa keanekaragaman bukanlah penghalang untuk bersatu.
ADVERTISEMENT
(GTT)