Konten dari Pengguna

Jawaban Eksplorasi Konsep Modul 1.4 Budaya Positif

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
17 Mei 2024 9:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jawaban eksplorasi konsep modul 1.4 budaya positif. Foto: Pexel.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jawaban eksplorasi konsep modul 1.4 budaya positif. Foto: Pexel.
ADVERTISEMENT
Menulis jawaban eksplorasi konsep modul 1.4 Budaya Positif merupakan bagian dari pembelajaran Pendidikan Guru Penggerak (PGP). Modul 1.4 Budaya Positif membahas tentang pentingnya membangun budaya positif yang berpihak pada murid di sekolah.
ADVERTISEMENT
PGP merupakan program pelatihan kepemimpinan bagi para guru yang diinisiasi oleh Kemdikbud.Tujuan program ini untuk menghasilkan tenaga pendidik profesional yang mampu memimpin pembelajaran di sekolah.
Mengutip situs resminya, PGP berlangsung selama enam bulan. Selama menjalani masa pendidikan, guru akan dibekali dengan modul pelatihan. Modul tersebut berisi berbagai aktivitas pembelajaran, salah satunya menjawab pertanyaan pada bagian eksplorasi konsep.
Bagaimana cara menjawab eksplorasi konsep modul 1.4 Budaya Positif? Simak penjelasannya berikut ini!

Jawaban Eksplorasi Konsep Modul 1.4 Budaya Positif

Ilustrasi jawaban eksplorasi konsep modul 1.4 budaya positif. Foto: Pexel.
Eksplorasi konsep adalah salah satu alur pembelajaran dalam modul Pendidikan Guru Penggerak. Mengutip laman Merdeka Mengajar, eksplorasi konsep memuat konsep-konsep terkait topik yang dipelajari.
Pada alur pembelajaran ini, CGP diminta untuk memelajari konsep secara mendalam dan mengerjakan lembar kerja. Jawaban eksplorasi konsep bersifat reflektif dan individual. Artinya, jawaban yang diberikan berdasarkan pengalaman masing-masing tenaga pendidik.
ADVERTISEMENT

Tugas 2.1

Ada, bagian yang saya belum pahami adalah bagaimana meyakinkan siswa agar berperilaku positif tanpa memberikan tekanan atau hukuman dan bagaimana memandang bahwa perilaku buruk bukanlah kesalahan.
Menurut saya sikap tersebut kurang tepat karena siswa mempunyai kodrat atau watak yang berbeda-beda. Guru hanya perlu memberi mereka arahan untuk mengembangkan minat dan bakatnya secara optimal.

Tugas 2.2-1

ADVERTISEMENT
Motivasi saya mengikuti program Guru Penggerak adalah untuk meningkatkan kualitas diri dan keahlian agar dapat menjadi guru yang dirindukan oleh murid. Dengan mengikuti program ini, saya bisa berkolaborasi dengan rekan guru dari sekolah lain sehingga koneksi dan wawasan saya bertambah. Seiring dengan berjalannya waktu, motivasi saya menjadi guru yang dirindukan murid semakin kuat.

Tugas 2.2-2

Motivasi saya hadir di kelas tepat waktu adalah ingin menjadi orang yang menghargai waktu, menghargai diri sendiri, sehingga bisa menjadi teladan bagi anak-anak didik saya.
ADVERTISEMENT

Tugas 2.2-3

Ya. Meskipun tidak ada hukuman dan teguran bagi guru yang terlambat, saya tetap akan datang tepat waktu untuk mengajar karena saya ingin menjadi teladan bagi murid.

Tugas 2.2-4

Motivasi yang paling banyak mendasari perilaku murid saya di sekolah adalah menghindari hukuman sehingga mereka mematuhi aturan yang dibuat sekolah. Selain itu, beberapa siswa juga mematuhi hukuman untuk mendapat penghargaan atau pujian dari guru bukan karena kesadaran diri.
ADVERTISEMENT

Tugas 2.2-5

Strategi yang saya terapkan untuk menanamkan disiplin positif pada murid adalah memberikan pujian serta afirmasi positif atas hal-hal baik yang murid-murid saya lakukan. Selain itu, saya juga memberikan kesadaran pentingnya disiplin diri dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Tugas 2.2-6

Nilai-nilai kebajikan yang saya tanamkan pada murid adalah sikap disiplin dan bertanggung jawab atas tugas atau tanggung jawab yang telah diberikan. Selain itu, saya juga tanamkan pentingnya gotong royong, saling menghargai, mengasihi, dan menghormati kepada sesama teman.
(GLW)