Jenis Ikan Louhan Lokal dan Impor yang Bisa Dipelihara di Rumah

Salah satu ikan louhan saat kontes di Pusat Ikan Hias Johar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu (23/10). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Ikan louhan (flowerhorn) adalah jenis ikan hias yang terkenal dengan benjolan khas di kepalanya. Ikan jenis ini banyak digemari oleh pecinta hewan karena dianggap unik dan menarik.

Mengutip buku Ragam Jenis Ikan Hias Air Tawar Populer karya Yusuf SE., ikan louhan merupakan spesies hibrid. Artinya, ikan hias ini bukan asli dari alam, melainkan dari hasil perkawinan silang antara ikan-ikan jenis cichlid di Amerika.

Awalnya, ikan louhan pertama kali muncul di Amerika Serikat. Saat itu ada 4 jenis ikan louhan yang menjadi primadona, yaitu flowerhorn biasa, flowerhorn skala mutiara, flowerhorn emas, dan fader.

Masing-masing jenis tersebut memiliki ciri khas dan karakteristik yang berbeda. Sebagai referensi, berikut jenis ikan louhan lokal dan impor selengkapnya yang bisa Anda pelihara.

Jenis Ikan Louhan

Dirangkum dari buku Tips dan Trik Memelihara Ikan Louhan karya Siti Nur Aidah (2020), berikut jenis ikan louhan lokal dan impor selengkapnya yang menarik untuk Anda simak:

Salah satu ikan louhan saat kontes di Pusat Ikan Hias Johar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu (23/10). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

1. Faders atau Golden Base

Dinamai faders karena jenis ikan ini akan kehilangan seluruh warnanya pada fase tertentu, sehingga hanya menyisakan warna hitam gelap. Kemudian, warna hitam itu akan memudar dan akhirnya berubah menjadi kuning atau merah.

2. Golden Monkey atau Kamalau

Ikan louhan jenis Golden Monkey pertama kali dikembangbiakkan oleh Mr. Lam Seah dan Lam Soon di Malaysia. Kala itu, mereka membudidayakannya sebagai ikan hias. Pada tahun 2001, mereka memutuskan untuk menjual jenis ikan ini ke beberapa negra di Asia, termasuk Indonesia.

3. Red Texas Louhan

Red Texas Louhan merupakan hasil perkawinan silang antara Kingkong Parrots dan Green Texas Cichlid. Jenis ikan ini memiliki beberapa tingkatan, yakni:

4. Louhan Bonsai

Sesuai dengan namanya, jenis ikan louhan ini memiliki tubuh bonsai. Sehingga meski sudah tumbuh dewasa, tubuh louhan bonsai tidak akan bertambah besar. Hal ini karena louhan bonsai memiliki kelainan genetik yang turut menghambat pertumbuhannya.

Ciri khas ikan louhan bonsai yaitu memiliki jenong besar dengan warna yang bervariasi seperti merah, silver, kuning, hijau, dan putih. Harga ikan ini berkisar antara Rp250.000-Rp800.000.

Ikan Louhan di Pasar Ikan, Menteng. Foto: Abdul Latif/kumparan

5. Louhan SRD (Super Red Dragon)

Jenong milik Louhan SRD disebut paling besar di antara jenis louhan lokal lainnya. Ikan ini memiliki dua bagian warna tubuh yang berbeda. Jenong kepala ikan louhan SRD biasanya berwarna merah tua, sementara tubuh hingga ekornya berwarna merah muda cenderung silver.

(MSD)