Konten dari Pengguna

Jumlah Istri di Surga menurut Hadist Sahih bagi Mukmin yang Bertakwa

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
21 November 2022 16:31 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi surga dalam Islam. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi surga dalam Islam. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran Islam, surga merupakan tempat terbaik yang menjadi tujuan akhir seluruh umat manusia. Surga disediakan oleh Allah SWT bagi mereka yang menaati perintah dan menjauhi segala larangan-Nya.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Islam Berdialog dengan Zaman karya Ardiyansyah, gambaran surga dalam Al-Quran dideskripsikan sebagai taman sejuk yang dinaungi pepohonan rindang dan sungai-sungai yang mengalir di bawahnya.
Tidak hanya identik dengan keindahan, surga juga menjanjikan berbagai kenikmatan yang tidak dapat ditemukan di alam dunia, salah satunya adalah istri lebih dari satu sekaligus bidadari bagi kaum pria.
Lantas, berapa jumlah istri di surga untuk satu orang pria? Simak penjelasan lengkapnya berdasarkan hadist-hadist sahih dalam ulasan berikut ini.

Jumlah Istri di Surga

Ilustrasi jumlah istri di surga menurut hadist. Foto: Unsplash
Dirangkum dari buku Surga yang Allah Janjikan karya Ibnul Qayyim al-Jauziyyah, beberapa hadist sahih menyebutkan bahwa setiap penghuni surga memiliki dua orang istri.
Hadist pertama diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu saat Ibnu Sirrin bertanya “Di surga itu, lebih banyak lelaki atau wanita?”. Abu Hurairah menjawab dengan sabda Rasulullah yang berbunyi sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
إِنَّ أَوَّلَ زُمْرَةٍ تَدْخُلُ الْجَنَّةَ عَلَى صُورَةِ الْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ، وَالَّتِي تَلِيهَا عَلَى أَضْوَإِ كَوْكَبٍ دُرِّيٍّ فِي السَّمَاءِ، لِكُلِّ امْرِئٍ مِنْهُمْ زَوْجَتَانِ اثْنَتَانِ، يُرَى مُخُّ سُوقِهِمَا مِنْ وَرَاءِ اللَّحْمِ، وَمَا فِي الْجَنَّةِ أَعْزَبُ
Artinya: “Sesungguhnya gelombang pertama yang masuk surga wajahnya secerah bulan ketika purnama. Gelombang kedua secerah cahaya bintang yang berkilau di langit. Setiap orang memiliki dua istri. Sumsum tulang betisnya kelihatan dari balik daging. Di surga tidak ada orang yang melajang.” (HR. Ahmad 7152 dan Muslim 2834).
Dalil selanjutnya disampaikan kembali oleh Rasulullah SAW dalam hadist riwayat Bukhari, beliau bersabda:
أَوَّلُ زُمْرَةٍ تَلِجُ الجَنَّةَ صُورَتُهُمْ عَلَى صُورَةِ القَمَرِ لَيْلَةَ البَدْرِ، لاَ يَبْصُقُونَ فِيهَا، وَلاَ يَمْتَخِطُونَ، وَلاَ يَتَغَوَّطُونَ، آنِيَتُهُمْ فِيهَا الذَّهَبُ، أَمْشَاطُهُمْ مِنَ الذَّهَبِ وَالفِضَّةِ، وَمَجَامِرُهُمُ الأَلُوَّةُ، وَرَشْحُهُمُ المِسْكُ، وَلِكُلِّ وَاحِدٍ مِنْهُمْ زَوْجَتَانِ، يُرَى مُخُّ سُوقِهِمَا مِنْ وَرَاءِ اللَّحْمِ مِنَ الحُسْنِ
ADVERTISEMENT
Artinya: “Kelompok pertama yang masuk surga, wajah mereka secerah bulan di malam purnama. Mereka tidak meludah, tidak berdahak, dan tidak buang air besar. Bejana mereka dari emas, sisir mereka dari emas dan perak. Dupa wewangian mereka berupa aluwah, keringat mereka bau wangi, masing-masing memiliki dua istri, dimana susum tulanng betisnya kelihatan di balik daging, karena cantiknya…” (HR. Bukhari 3245)
Selain dua istri di atas, orang mukmin yang mati dalam keadaan syahid diberi nikmat lebih oleh Allah SWT. Mereka akan dinikahkan dengan 70 istri lain dari kalangan bidadari, sehingga total istrinya ada sebanyak 72 perempuan.
Meski demikian, ada beberapa ulama menganggap bahwa banyaknya jumlah istri tersebut bukanlah angka per-orang, melainkan kekuatan menggauli perempuan dalam jumlah tersebut.
ADVERTISEMENT
Keutamaan jumlah istri di surga bagi orang yang mati syahid ini juga dijelaskan lebih lanjut dalam sebuah hadist. Dari Miqdad bin Ma’dikarib radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:
لِلشَّهِيدِ عِنْدَ اللَّهِ سِتُّ خِصَالٍ: يُغْفَرُ لَهُ فِي أَوَّلِ دَفْعَةٍ، وَيَرَى مَقْعَدَهُ مِنَ الجَنَّةِ، وَيُجَارُ مِنْ عَذَابِ القَبْرِ، وَيَأْمَنُ مِنَ الفَزَعِ الأَكْبَرِ، وَيُوضَعُ عَلَى رَأْسِهِ تَاجُ الوَقَارِ، اليَاقُوتَةُ مِنْهَا خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا، وَيُزَوَّجُ اثْنَتَيْنِ وَسَبْعِينَ زَوْجَةً مِنَ الحُورِ العِينِ، وَيُشَفَّعُ فِي سَبْعِينَ مِنْ أَقَارِبِهِ
Artinya: “Orang yang mati syahid, memiliki 6 keistimewaan di sisi Allah: [1] Diampuni dosanya sejak tetes darah pertama, [2] Bisa melihat tempatnya di surga dan dilindungi dari adzab kubur. [3] Diberi rasa aman dari peristiwa kehancuran, [4] kepalanya diberi mahkota kewibawaan, satu berlian yang menempel di mahkota itu lebih baik dari pada dunia seisinya, [5] Dinikahkan dengan 72 istri dari bidadari, [6] Diberi hak memberi syafaat 70 orang dari kerabatnya.” (HR. Turmudzi 1663 dan dishahihkan al-Albani)
ADVERTISEMENT
Berdasarkan hadist-hadist sahih di atas, dapat disimpulkan bahwa masing-masing penghuni surga akan memiliki dua istri wanita dari dunia. Sementara itu, penghuni surga yang mati syahid akan memiliki minimal 72 istri, yakni dua dari dunia, dan 70 lainnya dari kalangan bidadari bidadari.
(AAA)