Jumlah Rakaat Salat Fardhu dalam Sehari Semalam

Ilustrasi salat fardhu. Foto: Pexels

Salat fardhu merupakan ibadah yang wajib dilakukan oleh setiap Muslim. Salat fardhu juga dikenal dengan sebutan salat lima waktu karena dikerjakan sebanyak lima kali dalam satu hari.

Menurut Al-Quran dan Hadist, salat fardhu adalah amalan yang pertama kali akan dihisab pada hari kiamat. Hal ini juga ditegaskan oleh Rasulullah SAW dalam hadist riwayat Tirmidzi dan An-Nasai sebagai berikut:

"Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya amal yang pertama kali dihisab pada seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Maka, jika shalatnya baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil. Dan jika shalatnya rusak, sungguh ia telah gagal dan rugi. Jika berkurang sedikit dari shalat wajibnya, maka Allah Ta’ala berfirman, ‘Lihatlah apakah hamba-Ku memiliki shalat sunnah.’ Maka disempurnakanlah apa yang kurang dari shalat wajibnya. Kemudian begitu pula dengan seluruh amalnya.” (HR. Tirmidzi, ia mengatakan hadits tersebut hasan.) [HR. Tirmidzi, no. 413 dan An-Nasa’i, no. 466. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih.]

Lantas, ada berapa jumlah rakaat salat fardhu dalam sehari semalam? Untuk mengetahui lebih dalam terkait salat fardhu dan jumlah rakaatnya, simak ulasan berikut ini.

Pengertian Salat Fardhu

Ilustrasi orang Islam menunaikan salat. Foto: Unsplash

Mengutip buku Panduan Terlengkap Ibadah Muslim “Sehari-hari” karya KH. Muhammad Habibillah, salat adalah ucapan dan perbuatan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam, dengan syarat dan rukun tertentu.

Sementara itu, pengertian salat fardhu adalah salat yang harus dilaksanakan setiap hari oleh Muslim yang telah memenuhi syarat wajib mengerjakan ibadah. Jika salat fardhu ditinggalkan, pelakunya akan mendapat dosa.

Perintah salat ini juga tercantum dalam Al-Quran surat An-Nisa ayat 103, Allah SWT berfirman:

اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا….

Artinya: “Sungguh, salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS. An-Nisa [4]: 103)

Syarat-Syarat Salat

Ilustrasi syarat salat. Foto: Unsplash

Ada beberapa syarat yang menyebabkan seseorang dikenai kewajiban untuk menunaikan ibadah salat fardhu. Dihimpun dari buku Fikih (2020) karya Mujadi, berikut ini beberapa syarat wajib salat fardhu.

Sementara itu, ada pula beberapa syarat yang menyebabkan salat seseorang dianggap sah, di antaranya:

Jumlah Rakaat Salat Fardhu dalam Sehari Semalam

Ilustrasi jumlah rakaat salat fardhu sehari semalam. Foto: Unsplash

Mengutip buku Panduan Shalat dalam Keadaan Darurat karya Drs. H. Nor Hadi, salat fardhu dalam sehari semalam dikerjakan sebanyak lima waktu. Adapun ketentuan mengenai rakaat salat fardhu telah dijelaskan dalam hadist berikut.

عَنْ عَائِشَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ كَانَ أَوَّلَ مَا افْتُرِضَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الصَّلَاةُ رَكْعَتَانِ رَكْعَتَانِ إِلَّا الْمَغْرِبَ فَإِنَّهَا كَانَتْ ثَلَاثًا ثُمَّ أَتَمَّ اللَّهُ الظُّهْرَ وَالْعَصْرَ وَالْعِشَاءَ الْآخِرَةَ أَرْبَعًا فِي الْحَضَرِ وَأَقَرَّ الصَّلَاةَ عَلَى فَرْضِهَا الْأَوَّلِ فِي السَّفَرِ

Artinya: "Dari Aisyah -radhiallahu ‘anha- istri Nabi -shallallahu alaihi wasallam- beliau berkata: Pertama yang diwajibkan shalat kepada Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam- adalah dua rakaat dua rakaat kecuali Maghrib yaitu 3 rakaat. Kemudian Allah menyempurnakan (jumlah rakaat) Dzhuhur, Ashar, dan Isya’ 4 rakaat dalam kondisi hadir (tidak safar) dan ditetapkan shalat di waktu safar sebagaimana kewajiban awal (2 rakaat)" (H.R Ahmad, dihasankan Syeikh Al Albany dalam Silsilah as-Shahihah no. 2815).

Berdasarkan hadist di atas, dapat disimpulkan bahwa jumlah rakaat salat fardhu dalam sehari semalam adalah 17 rakaat yang terbagi dalam 5 waktu, di antaranya:

(AAA)