Konten dari Pengguna

Kaidah Kebahasaan Resensi Beserta Pengertian, Struktur, dan Jenis-jenisnya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
18 September 2021 14:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Resensi Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Resensi Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Resensi merupakan tulisan yang mempunyai titik singgung dengan ringkasan dan kesimpulan. Tulisan ini biasanya membahas nilai suatu hasil karya, seperti buku, film, jurnal, novel, hingga kaset musik.
ADVERTISEMENT
Menurut Nurul Hidayah, M. Pd (2016) dalam bukunya yang berjudul Pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi, resensi bertujuan untuk memberikan gambaran tentang suatu hasil karya dan pertimbangan mengenai karya tersebut.
Sebuah resensi memiliki kaidah kebahasaan tersendiri, sehingga bentuknya berbeda dengan teks lainnya. Sebelum mengulas kaidah kebahasaan, mari simak pengertian resensi melalui artikel berikut.
Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Resensi Foto: Unsplash

Pengertian Resensi

Menurut KBBI, resensi adalah pertimbangan atau pembicaraan tentang buku. Sementara itu, Menurut Dr. H. Dalman, M. Pd (2021) dalam buku Keterampilan Menulis - Rajawali Pers, resensi adalah tulisan ilmiah yang membahas isi sebuah buku, berikut kelemahan dan keunggulannya untuk diberitahukan kepada pembaca.
Di sisi lain, resensi diartikan pula sebagai tulisan yang berisi tinjauan terhadap kualitas suatu buku, novel, atau karya seni lainnya. Sebuah resensi tidak membujuk pembaca untuk membeli buku atau karya seni yang ditulisnya, melainkan hanya memberikan informasi terkait karya tersebut.
ADVERTISEMENT
Ketika menulis resensi, penulis kerap kali menonjolkan unsur persuasif. Tujuannya untuk mendorong timbulnya ketertarikan para pembaca terhadap karya tersebut. Unsur persuasif juga dibubuhkan guna memandu pembaca dalam menikmati karya terkait.
Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Resensi Foto: Unsplash

Kaidah Kebahasaan Resensi dan Strukturnya

Mengutip buku CMS Cara Menguasai Soal Bahasa Indonesia SMA dan MA Latihan Soal dan Pembahasan HOTS tulisan Tomi Rianto, terdapat beberapa kaidah kebahasaan teks resensi, antara lain adalah:
Teks resensi dibangun oleh struktur tertentu, di antaranya:
1. Judul
Judul resensi berbeda dengan judul karya yang dibahas. Biasanya, penulis akan menambahkan kesan mengenai karya terkait dalam judul resensi.
2. Identitas Karya
ADVERTISEMENT
Identitas karya memuat pembuat karya, tahun pembuatan, halaman, dan keterangan lain terkait karya yang dibahas.
3. Sinopsis
Sinopsis merupakan informasi singkat mengenai karya yang dibahas dalam teks resensi.
4. Kelebihan dan Kekurangan Karya
Bagian ini memuat kelebihan dan kekurangan karya terkait.
5. Simpulan
Simpulan adalah penilaian keseluruhan terhadap karya yang diresensi.
Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Resensi Foto: Unsplash

Jenis-jenis Resensi

Mengutip buku Pias-Pias Materi Bahasa dan Sastra Indonesia untuk kelas XII SMA/MA Oleh Herson Kadir dan Lian Puluhulawa (2013), teks resensi dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, di antaranya:
1. Resensi Informatif
Resensi informatif adalah resensi yang menyampaikan isi dari sebuah karya secara singkat dan umum. Dalam penulisannya, penulis biasanya memaparkan bagian-bagian penting dari isi karya tulis secara singkat. Kemudian, penulis menekankan pokok-pokok mengenai kelebihan dan kelemahan karya tulis tersebut.
ADVERTISEMENT
2. Resensi Deskriptif
Berbeda dengan resensi informatif, jenis resensi ini justru membahas suatu karya secara rinci. Resensi deskriptif umumnya dilakukan ketika mengulas buku-buku non fiksi.
3. Resensi Kritis
Resensi kritis merupakan ulasan rinci yang dibuat dengan pendekatan ilmu pengetahuan tertentu. Resensi kritis menghasilkan tulisan yang kritis dan objektif. Biasanya, resensi kritis dilakukan di bidang sastra.
(GTT)