Karakteristik Benua Eropa yang Membedakannya dari Wilayah Lainnya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
25 Agustus 2020 18:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Benua Eropa. Foto: Encyclopedia Britannica
zoom-in-whitePerbesar
Benua Eropa. Foto: Encyclopedia Britannica
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Benua Eropa memiliki julukan Benua Biru. Ada yang mengatakan, sebutan ini disandang Eropa karena sebagian besar penduduknya merupakan ras kulit putih dengan mata yang umumnya berwarna biru.
ADVERTISEMENT
Ada juga yang mengatakan bahwa julukan ini ada kaitannya dengan kerajaan-kerajaan Eropa di jaman dahulu yang mahsyur. Dan sebutan untuk bangsawan adalah darah biru.
Terlepas dari sebutan yang melekat, benua ini memiliki karakteristik unik yang membedakannya dengan benua-benua lain di dunia. Di antaranya yaitu Eropa merupakan benua terkecil kedua setelah Australia dengan luas 10.600.000 km² dan mayoritas masyarakat Eropa termasuk ke dalam ras Kaukasoid (berkulit putih & berambut pirang).
Ingin tahu informasi tentang Benua Eropa selengkapnya? Simak ulasan karakteristik Benua Eropa berikut ini.

Letak Benua Eropa

Secara astronomis Benua Eropa terletak antara 36°LU-71°LU dan 9°BB-66°BT. Benua Eropa membujur dari barat ke timur sejauh 5.300 km dan melintang 3.950 km, dengan luas 10.900.000 km². Benua Eropa dibagi menjadi beberapa wilayah yaitu Eropa Barat, Eropa Timur, Eropa Utara, dan Eropa Tengah.
ADVERTISEMENT

Batas Wilayah Benua Eropa

Batas-batas benua Eropa adalah sebagai berikut.

Iklim Benua Eropa

Sebagian besar wilayah di benua Eropa terletak di atas garis ekuator. Berdasarkan garis lintangnya, maka iklim di benua Eropa dapat diklasifikasikan menjadi 5, yakni iklim kutub, mediterania, peralihan, kontinental, dan laut.
- Iklim Kutub
Daerah beriklim kutub dicirikan oleh musim dingin yang panjang dan temperatur berada di bawah titik beku. Wilayah beriklim kutub memiliki musim panas yang pendek (3 bulan). Sejumlah wilayah yang memiliki iklim ini terletak di bagian utara benua Eropa atau secara geografis dekat dengan kutub Utara, yaitu Swedia bagian Utara, Finlandia, Norwegia dan Rusia.
ADVERTISEMENT
- Iklim Mediterania
Tipe iklim ini memiliki ciri-ciri musim dingin yang basah dan musim panas yang kering. Wilayah yang masuk ke dalam iklim mediterania adalah negara di sebelah selatan benua Eropa karena berbatasan langsung dengan Laut Tengah, seperti Italia, Prancis Selatan, Yunani, dan Spanyol Selatan.
- Iklim Peralihan
Iklim ini dicirikan dengan musim dingin yang terasa lebih dingin dan musim panas yang hangat. Iklim peralihan ada di bagian Eropa Tengah.
- Iklim Kontinental
Iklim kontinental terdapat di Eropa Timur dan memiliki ciri-ciri musim dingin yang lebih panjang. Hujan terjadi dalam jumlah kecil, yakni kurang dari 25 inci. Sedikitnya curah hujan dipengaruhi oleh angin barat dari Samudra Atlantik.
ADVERTISEMENT
- Iklim Laut
Daerah ini memiliki musim dingin yang sejuk serta musim panas yang nyaman dan hangat dengan curah hujan yang cukup banyak karena berbatasan dengan Samudera Atlantik. Wilayah yang memiliki iklim laut adalah Eropa bagian barat laut seperti Inggris, Skandinavia bagian barat, Perancis, Belgia, Belanda, Denmark, dan bagian utara Spanyol
(ERA)