Konten dari Pengguna

Kenapa Surat At Taubah Tidak Ada Bismillah? Ini Penjelasannya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
16 Oktober 2023 9:43 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Al-Quran. Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Al-Quran. Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
‘Kenapa Surat At Taubah tidak ada bismillah’ kerap menjadi pertanyaan umat Muslim yang sedang mendalami Al-Quran. Pertanyaan tersebut muncul karena hampir semua surat dalam kitabullah diawali dengan tasmiyah.
ADVERTISEMENT
Bacaan basmalah atau tasmiyah merupakan bentuk kalimat baik yang punya banyak keutamaan (tayibah).
Bismillah yang artinya ‘dengan menyebut nama Allah’ dan bismillahirrahmanirrahim yang artinya ‘dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang’ sangat penting dalam Islam.
Kalimat tersebut digunakan untuk mengawali setiap kegiatan agar mendapatkan berkah dari Allah SWT, termasuk membaca ayat-ayat suci Al-Quran.
Namun, di antara 114 surat dalam Al-Quran, hanya At Taubah saja yang tidak diawali dengan basmalah.
Untuk mengetahui alasan Surat At Taubah tidak diawali dengan bismillah? Simak ulasan berikut.

Kenapa Surat At Taubah Tidak Ada Bismillah?

Ilustrasi Al-Quran. Foto: Unsplash.
At Taubah adalah surat ke-9 dalam Al-Quran. Surat ini termasuk dalam golongan surat Madaniah, namun ada beberapa ayatnya yang diturunkan sejak Rasulullah masih menetap di Mekah.
ADVERTISEMENT
Surah ini dinamakan At-Taubah karena kata taubah atau pengampunan disebut berulang kali. Berbeda dengan surat lainnya, At Taubah tidak diawali dengan lafaz bimillahirrahmanirrahim.
Berikut beberapa alasan mengapa tidak ada bacaan bismillah dalam Surat At Taubah.

1. Ditujukan untuk Orang Kafir

Alasan surat At-Taubah tidak diawali dengan bismillah karena surat ini ditujukan untuk orang-orang kafir. Surat At Taubah menceritakan tentang orang-orang munafik yang jauh dari rahmat Allah SWT, sehingga tidak pantas dimuliakan dengan kalimat tasmiyah.
Tidak adanya kalimat basamalah dalam surat ini menegaskan bahwa Allah telah menutup pintu rahmatnya kepada orang-orang kafir yang dibicarakan dalam surat ini.
Dalam buku Tafsir Al Azhar Jilid 4 karya Hamka, Sufyan bin Umayah berkata,
“Sungguh di awal surah ini (At-Taubah) tidak ditulis basmalah karena lafadz basmalah adalah rahmat dan rahmat itu adalah keamanan. Sedangkan surah ini diturunkan kepada orang-orang munafik. Dan rasa aman itu tidak untuk orang-orang seperti mereka.” (HR. Muslim).
ADVERTISEMENT

2. Pemutusan Perjanjian

Surat At Taubah disebut juga dengan Bara’ah yang artinya berlepas diri. Nama Baraah dipilih karena surat tersebut berisi pernyataan pemutusan perjanjian damai terhadap orang-orang kafir.
Pemutusan perjanjian tersebut dilakukan karena mereka telah melanggar perjanjian yang telah ditetapkan bahkan hingga menyakiti umat Muslim. Adapun bunyi ayat pertama Surat At Taubah sebagai berikut:
بَرَاۤءَةٌ مِّنَ اللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖٓ اِلَى الَّذِيْنَ عَاهَدْتُّمْ مِّنَ الْمُشْرِكِيْنَۗ
Artinya: (Inilah pernyataan) pemutusan hubungan dari Allah dan Rasul-Nya kepada orang-orang musyrik yang telah kamu mengadakan perjanjian (dengan mereka).

3. Mengandung Pernyataan Perang

Alasan lain mengapa tidak ada lafaz bismillah dalam Surat At Taubah karena surat tersebut berisi pernyataan perang.
Melalui surat ini, Allah SWT memerintahkan umat Muslim untuk memerangi kaum musyrik yang telah melampaui batas. Dalam Surat At Taubah ayat 5, Allah SWT berfirman:
ADVERTISEMENT
فَإِذَا انْسَلَخَ الأَشْهُرُ الْحُرُمُ فَاقْتُلُواْ الْمُشْرِكِينَ حَيْثُ وَجَدتُّمُوهُمْ وَخُذُوهُمْ وَاحْصُرُوهُمْ وَاقْعُدُواْ لَهُمْ كُلَّ مَرْصَدٍ، فَإِن تَابُواْ وَأَقَامُواْ الصَّلاَةَ وَآتَوُاْ الزَّكَاةَ فَخَلُّواْ سَبِيلَهُمْ، إِنَّ اللهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
Artinya, “Apabila sudah habis bulan-bulan mulia itu, bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka dan intailah di tempat pengintaian. Jika mereka bertobat, mendirikan sholat dan menunaikan zakat, maka berilah kebebasan kepada mereka untuk berjalan. Sungguh Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Ayat di atas tentunya bertentangan dengan makna basmalah yang mengandung perdamaian dan cinta kasih Allah.
Demikianlah penjelasan mengapa Surat At Taubah tidak diawali dengan bacaan basmalah. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan dalam upaya memahami Al-Quran.
ADVERTISEMENT
(GLW)