Konten dari Pengguna

Keutamaan Meninggal di Hari Jumat dalam Pandangan Islam

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
27 Desember 2021 15:47 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kuburan. Foto: Freepik
zoom-in-whitePerbesar
Kuburan. Foto: Freepik
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Meninggal dunia adalah hal yang pasti terjadi kepada semua makhluk hidup. Dalam Islam, salah satu tanda akhir yang baik bagi umatnya adalah wafat pada hari Jumat. Sebab, banyak keutamaan yang akan didapat oleh seorang Muslim yang meninggal di hari tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu keutamaan meninggal di hari Jumat adalah akan ditempatkan di sisi Allah SWT. Sebab, hari Jumat dianggap sebagai hari yang mulia oleh Allah SWT.
Dari Abu HurairahRasulullah SAW pernah bersabda pada hari Jumat: “Wahai segenap kaum Muslimin, sesungguhnya ini adalah hari yang dijadikan oleh Allah SWT sebagai hari raya bagi kalian.” (HR. At-Thabrani).
Selain akan ditempatkan di sisi Allah SWT, ada pula beberapa keutamaan lain bagi umat Muslim yang meninggal di hari Jumat. Apa sajakah itu? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Keutamaan Meninggal di Hari Jumat

Kuburan. Foto: Freepik
Berikut beberapa keutamaan meninggal di hari Jumat menurut pandangan Islam yang dikutip dari buku Ensiklopedia Ibadah Jumat karya Wawan Shofwan Sholehudin.
ADVERTISEMENT
1. Terhindar dari siksa kubur
Allah SWT akan membebaskan hamba-Nya dari siksa kubur, apabila ia meninggal di hari Jumat. Ini sesuai dengan hadits riwayat Imam at-Tirmidzi, yang berbunyi:
Abu Ma'mar, Isma'il bin Ibrahim, menceritakan kepada kami, Abdullah bin Ja'far menceritakan kepada kami, dari Waqid bin Salamah ia mengatakan, dari Yazid Ar-Ruqasi ia mengatakan, dari Anas, ia mengatakan, "Rasulullah Saw. bersabda, 'Siapa yang mati pada hari Jumat, niscaya akan terpelihara dari siksa kubur". (HR. Abu Ya'la, Musnad Abu Ya'la VII: 146, al Haisami, Majmauz Zawaid, II: 319, Ibnu Adi, Al Kamil fid Duafair Rijal, VII: 92.)
2. Tanda Husnul Khotimah
Salah satu tanda husnul khotimah adalah orang yang meninggal di hari Jumat. Hal tersebut seperti diterangkan dalam riwayat Humaid dari Iyas bin Bukair, ia mengatakan, “Barangsiapa mati di hari Jumat, ia dicatat mendapat pahala syahid dan aman dari siksa kubur.
ADVERTISEMENT
3. Terpelihara dari Fitnah Kubur
Umat Muslim yang meninggal di hari Jumat juga akan mendapat keistimewaan berupa terpelihara dari fitnah kubur. Maksudnya adalah ia akan dibebaskan oleh malaikat dari segala macam fitnah di alam kubur. Hal ini sesuai dengan hadits berikut:
"Abdullah telah menceritakan kepada kami, bapakku telah menceritakan kepadaku, Suraij menceritakan kepada kami, Baqiyah menceritakan kepada kami, dari Mu'awiyah bin Sa'id ia mengatakan dari Abu Qubail, Dari Abdullah bin Amr bin Al Ash, ia mengatakan, 'Kami mendengar Rasulullah Saw. bersabda, 'Siapa yang mati pada hari Jumat atau malam Jumat, akan terpelihara dari fitnah kubur." (HR Abd bin Humaid, I: 132, Ahmad, II: 176, as Sunah li Abdillah bin Ahmad, II: 618).
ADVERTISEMENT
(NDA)