Kumpulan Doa Mustajab Sebelum Berbuka Puasa yang Bisa Dipanjatkan Umat Muslim

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
26 Maret 2023 10:45 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi doa mustajab sebelum berbuka puasa. Foto: Billion Photos/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi doa mustajab sebelum berbuka puasa. Foto: Billion Photos/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Waktu berbuka puasa merupakan momen yang ditunggu-tunggu bagi sebagian orang. Tiak sekedar untuk menyalurkan hasrat makan dan minum, jika dilakukan dengan benar dan sesuai syariat, momen ini juga bisa mendatangkan banyak manfaat dan keberkahan.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Doa, Zikir, Wirid, dan Pengobatan Islami Paling Mustajab karya Ipnu R. Noegroho (2020), waktu berbuka puasa termasuk salah satu waktu yang paling mustajab. Hal ini sebagaimana disebutkan oleh Rasulullah SAW dalam haditsnya.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda: “Tiga buah doa mustajab: doa seorang yang sedang puasa, doa seorang yang dizhalimi, dan doa seorang yang musafir (melakukan perjalanan jauh).” (HR. Ahmad, Abu Dawud)
Mengacu pada hadits tersebut, para ulama pun menganjurkan umat Muslim untuk berdoa dengan khusyu saat berbuka puasa. Berikut ini beberapa bacaan doa mustajab sebelum berbuka puasa yang bisa Anda panjatkan.

Kumpulan Doa Mustajab Sebelum Berbuka Puasa

ilustrasi berdoa. Foto: Nong2/Shutterstock
Doa orang yang berpuasa sampai datangnya waktu ifthar termasuk doa yang mustajab. Artinya, doa-doa tersebut akan dikabulkan oleh Allah SWT dan mendapatkan jaminan yang nyata.
ADVERTISEMENT
Dari Ibnu Umar ra, Rasulullah SAW bersabda: “Setiap orang yang bershaum (puasa) memiliki doa yang mustajab ketika dia berifthar (berbuka).” (HR. Ibnu Adi)
Dikutip dari buku buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki karya KH. Sulaeman bin Muhammad Bahri (2010), berikut ini bacaann doa buka puasa yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW:
ذَهَبَ الظَّمَأُ، وابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَاللهُ
Dzahabazh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah.
Artinya: "Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki." (HR. Abu Daud)
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
ADVERTISEMENT
Artinya: "Ya Allah, untuk Mu aku berpuasa, dan kepada Mu aku beriman, dan dengan rezeki Mu aku berbuka. Dengan rahmat Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."
Selain doa tersebut, ada juga bacaan doa mustajab yang bisa dipanjatkan umat Muslim ketika waktu berbuka, yakni sebagai berikut:
Ilustrasi berdoa. Foto: Shutterstock

1. Doa mohon keselamatan dunia akhirat

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
"Rabbanaa aatinaa fiddunya hasanah, wa fil aakhiraati khasanah, wa qinaa adzaabannaar."
Artinya: "Ya Tuhan kami, berila kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari azab neraka."

2. Doa mohon kelimpahan rezeki

Allaahuumma yaa ghaniyyu, yaa hamiidu, yaa mubdi’u yaa mu’iidu yaa rahiimu yaa waduudu. Aghnini bihaalika an haraamika wa bithaa’atika ‘an ma’shiyatika, wa bifadhlika ‘amman siwaaka.
ADVERTISEMENT
Artinya: Ya Allah, wahai dzat yang Mahakaya, Dzat yang Maha terpuji, Dzat yang Maha memulai, Dzat yang maha mengembalikan, Dzat yang maha pengasih, Dzat yang maha penyayang, kayakanlah pada diriku akan rezeki yang halal, jauhkan dari rezeki yang haram dan dengan ketaatan kepada-Mu jauh dari perilaku maksiat kepada-Mu dan dengan kecukupan-kecukupan karunia-Mu jauh dari siapapun selain Engkau.

3. Doa agar diberi kesehatan

Alhamdu lillahil ladzii ‘aafaanii fii jasadii, wa radda ‘alayya ruuhii, wa adzina lii bi dzikrihi
Artinya: Segala puji bagi Allah, Tuhan yang memberikan kesehatan pada tubuhku, mengembalikan ruhku kepada diriku, dan mengizinkan aku untuk menginginkan-Nya.
(MSD)