Kumpulan Doa Penenang Hati yang Dibaca Nabi Muhammad Ketika Sedih

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
9 Februari 2021 15:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagai manusia yang tidak memiliki kehendak atas nasib, umat Islam hendaknya tidak pernah putus memanjatkan doa. Bahkan Nabi Muhammad SAW yang merupakan manusia terpilih dan terjaga dari dosa selalu berdoa untuk mendapat perlindungan dan kebaikan dari Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Terkadang Allah memberi ujian kepada manusia agar senantiasa mengingat-Nya dan menempa mereka menjadi pribadi yang lebih baik. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa ujian-ujian tersebut tak jarang membuat hati sedih dan gelisah.
Tidak ada tempat untuk mengadu kecuali kepada Allah. Berikut ini adalah doa-doa Rasulullah SAW yang dapat diamalkan sebagai doa penenang hati, dikutip dari buku Hishnul Muslim: Doa & Dzikir Shahih Alquran dan As-Sunnah karya Syaikh Abdulloh bin Abdurrahman Al-Jibrin.

Doa Pelipur Lara

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ عَبْدُكَ، ابْنُ عَبْدِكَ، ابْنُ أَمَتِكَ، نَاصِيَتِيْ بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ، وَنُوْرَ صَدْرِيْ، وَجَلاَءَ حُزْنِيْ، وَذَهَابَ هَمِّيْ.
ADVERTISEMENT
Alloohumma innii a’abduka ibnu ‘abdika,ibnu amatika, naashiyati biyadika, maadhin fiyya hukmuka, ‘adlun fiyya qodhoo-uka, as-aluka bikulii ismin huwa laka, sammaita bihii nafsaka, au anzaltahuu fii kitaabika, au ‘allamtahuu ahadan min kholqika, awis ta`tsarta bihii fii ‘ilmil ghoibi ‘indaka, an taj’alal qu-aana robii’a qolbii, wanuuro shodrii, wajalaa-a huznii, wadzahaaba hammii.
“Ya Allah! Sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba-Mu (Adam) dan anak hamba perempuan-Mu (Hawa). Ubun-ubunku di tangan-Mu, keputusan-Mu berlaku padaku, qadha-Mu kepadaku adalah adil.
Aku mohon kepadaMu dengan setiap nama (baik) yang telah Engkau gunakan untuk diri-Mu, yang Engkau turunkan dalam kitabMu, Eng-kau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu atau yang Engkau khususkan untuk diri-Mu dalam ilmu ghaib di sisi-Mu, hendaknya Engkau jadikan Al-Qur’an sebagai penenteram hatiku, cahaya di dadaku, pelenyap duka dan kesedihanku.” (HR. Ahmad 1/391. Menurut pendapat Al-Albani, hadits tersebut adalah sahih).
ADVERTISEMENT

Doa Untuk Kesedihan yang Mendalam

Ilustrasi sedih. Foto: Pixabay
اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
Allahumma rahmataka arju fala takilni ila nafsi tharfaka ainin ashlihli syani kullahu lailaha illa anta.
“Ya Allah! Aku mengharapkan (mendapat) rahmat-Mu, oleh karena itu, jangan Engkau biarkan diriku sekejap mata (tanpa pertolongan atau rahmat dariMu). Perbaikilah seluruh urusanku, tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau.” (HR. Abu Dawud 4/324, Ahmad 5/42).

Doa Ketika Mengalami Kesulitan

اَللَّهُمَّ لا سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَ أَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً
Allahumma la sahla illa maa ja'altahu sahlan, wa anta taj'alul hazna idza syi'ta sahlan
"Ya Allah! Tidak ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mu-dah. Sedang yang susah bisa Engkau jadikan mudah, apabila Engkau menghendakinya." (HR. Ibnu Hibban dalam kitab Shahih-nya no. 2427)
ADVERTISEMENT
(ERA)