Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kumpulan Doa untuk Orang Meninggal Beserta Artinya
5 Maret 2022 18:08 WIB
·
waktu baca 6 menitDiperbarui 4 Maret 2023 16:36 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian orang, kematian menjadi sebuah momok menakutkan. Belum punya bekal yang cukup, tidak siap meninggalkan orang terkasih, dan masih belum puas hidup di dunia adalah beberapa alasannya.
ADVERTISEMENT
Namun bagaimanapun juga, semua yang berjiwa pasti akan merasakan mati. Allah telah mengatur kapan ajal akan menjemput setiap umat-Nya. Karena itu, seperti halnya kelahiran, kematian semestinya juga dipersiapkan dengan matang.
Mengutip buku Doa Ketika Kematian Tiba tulisan Islah Gusmian, persiapan itu dapat dilakukan dengan memaknai hidup di dunia ini. Tanamkanlah kesadaran dan sikap taqwa selama masih diberi kesempatan.
Sementara itu, bagi mereka yang ditinggalkan dapat membantunya dengan mengirim doa untuk orang meninggal. Dari Ummu Salamah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Ketika kalian menyaksikan orang sakit atau meninggal maka berkatalah yang baik. Sesungguhnya malaikat mengamini terhadap apa yang kalian katakan.” (H.R. Muslim)
Doa untuk orang meninggal ditujukan agar segala dosanya diampuni dan semua amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT. Lantas, bagaimana bacaan doanya? Berikut kumpulan doa untuk orang meninggal yang dapat dipanjatkan.
ADVERTISEMENT
Kumpulan Doa untuk Orang Meninggal
Doa untuk orang meninggal bisa dipanjatkan untuk siapa saja, baik itu kerabat dekat maupun orang yang tidak dikenal. Namun, ada sedikit perbedaan doa untuk orang meninggal berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
1. Doa untuk laki-laki yang meninggal
Berikut bacaan doa untuk orang meninggal apabila jenazahnya laki-laki:
اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ
ADVERTISEMENT
Allaahummaghfirlahu warham hu wa'aafi hii wa'fu anhu wa akrim nuzula hu wa wassi' madkhola hu waghsil hu bilmaai wats-tsalji walbarodi wanaqqi hi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minaddanasi wa abdil hu daaron khoiron min daari hi wa ahlan khoiron min ahli hi wazaujan khoiron min zaoji hi wa adkhil hul jannata wa 'aidz hu min 'adzaabil qobri wa fitnati hi wa min 'adzaabin naar.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta istri yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya dan dari siksa api neraka.”
ADVERTISEMENT
2. Doa untuk perempuan yang meninggal
Jika yang meninggal adalah perempuan, bagian “wa la hu” dan “min hu” diganti dengan “wa la ha” dan “min ha”. Berikut bacaan doa untuk orang meninggal berjenis kelamin perempuan:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْلَها وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا، وَأَكْرِمْ نُزُلَهَا، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهَا، وَاغْسِلْهَا بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهَا مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلاَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ. وَأَبْدِلْهَا دَارًا خَيِرًا مِنْ دَارِهَا، وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهَا وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهَا، وَأَدْخِلْهَا الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهَا مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ
Allaahummaghfir laha warham ha wa’aafi ha wa’fu anha wa akrim nuzula ha wa wassi’ madkhola ha waghsil ha bil maa-i wats-tsalji wal barodi wa naqqi ha minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minad danasi wa abdil ha daaron khoiron min daari ha wa ahlan khoiron min ahli ha wazaujan khoiron min zaoji ha wa adkhil hal jannata wa ‘aidz ha min ‘adzaabil qobri wafitnati hi wa min ‘adzaabin naar.
ADVERTISEMENT
Artinya: “Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta suami yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan dari siksa api neraka.”
3. Doa mendengar kabar orang meninggal
Saat mendengar kabar orang meninggal, umat Muslim dianjurkan membaca doa. Dikutip dari buku Cerita dan 50 Doa Sehari-hari Anak Muslim oleh Endang Firdaus dan Bambang Irwanto, bacaan doa mendengar kabar orang meninggal bunyinya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Innaa lillahi wa innaa ilahi raajiuun. Allaahummaj’al kitaabahu fil illiyyiina waktubhu indaka minal mukhsiniina wakhlufhu fil ahlihii fil ghaabiriin waghfirlanaa wa lahu yaa rabbal aalamiin.
Artinya: “Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nya juga kami akan kembali. Ya Allah, jadikanlah kitabnya (catatan amalnya) pada tempat yang tinggi dalam surga dan catatlah dia di sisi Engkau sebagai salah satu orang di antara orang-orang yang baik. Gantilah oleh-Mu pada ahlinya yang tinggal. Ampunilah kami dan dia, wahai Tuhan seru sekalian alam.”
4. Doa untuk orangtua yang sudah meninggal
Islam mengajarkan setiap umat-Nya untuk tetap berbakti terhadap orangtuanya meski sudah meninggal dunia. Salah satu caranya dengan memanjatkan doa berikut:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ مِنْ مَشَارِقِ الْاَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا، خُصُوْصًا إِلَى آبَاءِنَا وَاُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادِنَا وَجَدَّاتِنَا وَأَسَاتِذَتِنَا وَمُعَلِّمِيْنَا وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَلِأَصْحَابِ الحُقُوْقِ عَلَيْنَا
ADVERTISEMENT
Allahummaghfir lil muslimiina wal muslimtt, wal mukminiina wal mukminat, al-ahya'i minhum wal amwat, min masyariqil ardhi ilaa magaaribihaa, barrihaa wa bahrihaa, khushuushan ilaa aabaa'inaa, wa ummahaatinaa, wa ajdaadinaa, wa jaddaarinaa, wa asaatidzatinaa, wa mu'allimiina, wa li man ahsana ilainaa, wa li ashhaabil huquqi 'alayna.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah mukminin, mukminat, muslimin, muslimat, yang masih hidup, yang telah wafat, yang tersebar dari timur hingga barat, di darat dan di laut, khususnya bapak, ibu, kakek, nenek, ustadz, guru, mereka yang telah berbuat baik terhadap kami, dan mereka yang masih memiliki hak terhadap kami.”
5. Doa saat berduka
Saat sedang bersedih dan tidak mendapat ketenangan karena tengah berduka, umat Muslim dianjurkan membaca doa berikut:
ADVERTISEMENT
La Ilaha Illallahul ‘Azhimul Halim, La Ilaha Illallahu Rabbul ‘Arsyil ‘Azhim, La Ilaha Illallahu Rabbus Samawati wa Rabbul’ Ardhi wa Rabbul ‘Arsyil Karim.”
“Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Agung lagi Lemah-Lembut, Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Tuhan Pemilik Arsy yang agung, Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Tuhan pemilik langit dan bumi, dan pemilik Arsy yang mulia.” (HR. Bukhari: 7/154).
(ADS)