Konten dari Pengguna

Kumpulan Hadits tentang Hawa Nafsu agar Umat Muslim Bisa Menjaga Diri

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
18 Oktober 2021 14:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi hadits tentang hawa nafsu. Foto: Freepik.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hadits tentang hawa nafsu. Foto: Freepik.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hawa nafsu merupakan perasaan atau kekuatan emosional yang ada dalam diri manusia. Allah memerintahkan para hamba-Nya untuk mengontrol hawa nafsu karena bisa menjadi sebab segala keburukan. Perintah ini juga dianjurkan oleh Rasulllah dalam berbagai riwayat hadits.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Menggapai Ridha Illahi oleh Sayyid Muhammad Nuh, dkk., hawa nafsu berarti suatu keinginan yang bertujuan kepada hal-hal yang bertentangan dengan syariat Allah. Sebab, manusia selalu mendapat godaan setan untuk berbuat maksiat.
Perihal hawa nafsu juga dijelaskan dalam Alquran pada surat Yusuf ayat 53 yang berbunyi:
وَمَآ اُبَرِّئُ نَفْسِيْۚ اِنَّ النَّفْسَ لَاَمَّارَةٌ ۢ بِالسُّوْۤءِ اِلَّا مَا رَحِمَ رَبِّيْۗ اِنَّ رَبِّيْ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Artinya: Dan aku tidak (menyatakan) diriku bebas (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu mendorong kepada kejahatan, kecuali (nafsu) yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang.
Dalam buku tersebut, Ibnu Qayyim Al Jauzi mengatakan bahwa manusia memiliki tiga macam nafsu dalam dirinya, yaitu nafsu al Muthmainnah, nafsu Lawwamah, dan nafsu Al Ammarah. Nafsu Lawwamah dan nafsu Al Ammarah adalah jenis nafsu yang sering membawa keburukan kepada manusia.
ADVERTISEMENT
Karena banyaknya mudharat yang ditimbulkan oleh nafsu, Rasulullah SAW pun menekankan pentingnya mengontrol hawa nafsu dalam berbagai riwayat. Untuk mengetahui macam-macam hadits tentang hawa nafsu, simak uraian berikut!

Hadist tentang Hawa Nafsu

Ilustrasi hadits tentang hawa nafsu. Foto: Freepik.
Dikutip dari buku 7 Langkah Meraih Rahmat dan Rida Allah oleh Al-Hakim al-Tirmidzi, berikut macam-macam hadits tentang hawa nafsu yang bisa direnungkan.
1. Hawa nafsu adalah musuh terbesar manusia
Abu Malik Al Asyari meriwayatkan sabda Rasulullah SAW yang artinya: “Musuhmu yang paling berbahaya adalah hawa nafsu yang ada di antara lambungmu, anakmu yang keluar dari tulang rusukmu, istrimu yang kamu gauli, dan sesuatu yang kamu miliki.” (HR Al Baihaqi)
2. Mengontrol hawa nafsu ketika marah adalah orang yang kuat
ADVERTISEMENT
Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah orang yang kuat adalah pandai bergulat, tapi orang yang kuat adalah orang yang dapat menahan nafsunya ketika ia marah." (HR. Bukhari dan Muslim)
3. Melawan hawa nafsu merupakan jihad yang paling utama.
Rasulullah SAW bersabda, “Mukmin yang paling utama adalah umat yang selamat dari keburukan lisan dan tangannya. Mukmin paling utama keimanannya adalah yang paling baik perilakunya. Muhajirin paling utama adalah orang yang meninggalkan larangan Allah. Jihad paling utama adalah jihad melawan nafsu sendiri karena Allah.” (HR. Ahmad, Al Tirmidzi, dan Abu Dawud)
4. Orang yang mengikuti hawa nafsu termasuk golongan orang yang tidak beriman
Diriwayatkan oleh Abdullah bin Amr bin Al Ash ra, Rasulullah SAW bersabda, “Tidak beriman seseorang sampai hawa nafsunya ia tundukkan demi mengikuti apa yang aku bawa” (HR. At-Thabrani)
ADVERTISEMENT
5. Mengontrol hawa nafsu dapat terhindar dari kebencian Allah di hari Kiamat
Abu Bakar ra meriwayatkan sabda Rasulullah SAW: “Siapa saja yang membenci hawa nafsu karena Allah akan aman dari kebencian-Nya pada hari Kiamat nanti.” (HR. Bukhari)
(IPT)