Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Macam-Macam Serat dari Hewan dan Pemanfaatannya
4 Desember 2020 11:40 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Serat dari hewan dapat diolah menjadi produk yang bermanfaat. Biasanya yang dijadikan bahan baku untuk serat tekstil adalah rambut atau bulu hewan yang tebal. Hewan-hewan ini bisa ditemukan di daerah beriklim sedang hingga dingin.
ADVERTISEMENT
Di Indonesia, mayoritas produksi tekstil dibuat dari serat hewan, salah satunya kepompong ulat sutera. Namun, untuk serat dari hewan lain kurang begitu populer dan lebih banyak didominasi oleh produk impor. Itu karena hewan yang hidup di daerah tropis seperti Indonesia tidak memiliki bulu atau rambut tebal.
Untuk lebih jelasnya, berikut macam-macam serat hewan beserta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Serat Wol
Wol didapat dari kulit domba dan merupakan serat yang relatif kasar dan berkerut dengan sisik pada permukaannya. Tampilan seratnya bervariasi, tergantung pada jenis domba.
Serat yang lebih halus, lembut, dan hangat cenderung memiliki lebih banyak sisik. Sedangkan serat yang lebih tebal, kasar, dan kurang hangat memiliki sedikit sisik.
ADVERTISEMENT
Karakteristik Serat Wol
Manfaat Serat Wol
Serat Sutera
Serat sutera berasal dari air liur ulat sutera saat menjadi kepompong. Jenis kain sutera memiliki daya jual tinggi yang tidak dimiliki serat lain. Serat sutera akan terasa dingin dan dapat menyerap keringat dengan baik jika dijadikan pakaian. Namun, serat sutera dapat berubah warna menjadi kuning jika terlalu banyak terpapar cahaya matahari.
Karakteristik Serat Sutra
ADVERTISEMENT
Manfaat Serat Sutera
Serat Alpaca
Serat ini berasal dari hewan alpaca, yang merupakan keluarga dari unta dan menyerupai ilama. Ada dua jenis serat alpaca. Pertama adalah huacaya, yaitu serat alpaca yang menghasilkan serat spons lembut dan memiliki kerutan alami, sehingga benang elastis yang dihasilkan cocok untuk dirajut. Yang kedua adalah suri, yaitu serat yang tidak memiliki kerutan sehingga cocok untuk bahan tenunan.
Karakteristik Serat Alpaca
ADVERTISEMENT
Manfaat Alpaca
(VIO)