Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
Makna Alam Nasroh Lakasodrok dan Bacaan Lengkap Surat Al-Insyirah
17 Februari 2022 14:32 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 20 Juli 2022 10:15 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Surat yang bermakna melapangkan dada ini sejatinya diturunkan di Mekkah. Namun, sebagian ulama menyebut surat ini sebagai surat Madaniyah dilihat dari segi maknanya.
Disadur dari buku Tafsir Al-Quranul Majid An-Nur Jilid 4 karangan Prof. Dr. Teungku Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy, surat Al-Insyirah menjelaskan bahwa Allah SWT telah menyiapkan Nabi Muhammad SAW untuk menjadi Rasul (pembawa risalah).
Selain itu, surat ini juga menjelaskan derajat tinggi Nabi Muhammad melalui penggandengan namanya dengan nama Allah dalam kalimat syahadat, bacaan azan, iqamat, dan tasyahud.
Mengutip buku Dahsyatnya Doa Para Nabi Mengungkap Rahasia Kemustajaban Doa Para Nabi dan Keutamaannya untuk Diamalkan karangan Syamsuddin Noor, S.Ag., surat ini menjadi doa yang istimewa karena keutamaannya di mana Allah SWT akan memudahkan segala urusan, menghilangkan segala duka cita, dan memudahkan rezeki dari jalan yang tidak disangka-sangka.
Makna Alam Nasroh Lakasodrok
Berikut penjelasan soal tafsir ayat alam nasroh laka sodrok sebagai penggalan ayat pertama surat Al-Insyirah yang dirangkum dari buku Tafsir Al-Quranul Majid An-Nur Jilid 4 karangan Prof. Dr. Teungku Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy.
ADVERTISEMENT
أَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ
A lam nasyraḥ laka ṣadrak.
Artinya: “Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?”
Ayat pertama surat Al-Insyirah ini bermakna bahwa Allah telah melapangkan dada Nabi Muhamma untuk menjalankan tugas dakwah dengan baik dan memikul beban dakwah dengan jiwa yang ikhlas serta hati yang mantap. Karena pada mulanya, Rasul merasa dadanya sempit mendengar cemoohan dari kaum Quraisy dan sedih dengan perilaku mereka yang menentang seruannya.
Maka dari itu, Allah SWT mencurahkan nikmat yang berlipat ganda kepada Nabi Muhammad SAW dan melapangkan dadanya agar mampu memikul beban berat. Semua penderitaan yang dialami Nabi Muhammad SAW berakhir dengan kemenangan dan kelapangan hatinya.
Surat Al-Insyirah
Berikut bacaan lengkap surat Al-Insyirah yang dapat diamalkan agar mendapat keutamaannya.
ADVERTISEMENT
أَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ
a lam nasyraḥ laka ṣadrak
1. Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?
وَوَضَعْنَا عَنكَ وِزْرَكَ
wa waḍa’nā ‘angka wizrak
2. dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu,
ٱلَّذِىٓ أَنقَضَ ظَهْرَكَ
allażī angqaḍa ẓahrak
3. yang memberatkan punggungmu?
وَرَفَعْنَا لَكَ ذِكْرَكَ
wa rafa’nā laka żikrak
4. Dan Kami tinggikan bagimu sebutan (nama)mu,
فَإِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرًا
fa inna ma’al-‘usri yusrā
5. Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan,
إِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرًا
inna ma’al-‘usri yusrā
6. sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
فَإِذَا فَرَغْتَ فَٱنصَبْ
fa iżā faragta fanṣab
7. Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain,
وَإِلَىٰ رَبِّكَ فَٱرْغَب
wa ilā rabbika fargab
ADVERTISEMENT
8. dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.
(DND)