Konten dari Pengguna

Makna Amsal 17 Ayat 17 dalam Alkitab tentang Kasih Seorang Sahabat

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
11 November 2021 17:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Amsal 17 Ayat 17 Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Amsal 17 Ayat 17 Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Nilai-nilai penting terkait persahabatan tercantum dalam Kitab Amsal, tepatnya Amsal 17 ayat 17. Ayat Alkitab tersebut masih termasuk dalam kumpulan amsal-amsal Salomo di Perjanjian Lama.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Walking A Better Life: 10 Langkah Praktis untuk Menjalani Kehidupan yang Lebih Maksimal oleh Purim Marbun, Amsal 17 ayat 17 tidak hanya memuat relasi persahabatan harmonis, namun juga kesediaan seseorang untuk berkorban demi sahabatnya.
Agar lebih memahami makna dari Amsal 17 ayat 17, Anda bisa menyimak pembahasan berikut ini.
Ilustrasi Amsal 17 Ayat 17 Foto: Unsplash

Bunyi dan Makna Amsal 17 Ayat 17

Meskipun singkat, Amsal 17 ayat 17 mengandung makna penting. Sebelum membahas maknanya, simak terlebih dahulu bunyi Amsal 17 ayat 17 berikut:
Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.
Menurut Feri Fajar Ento dalam buku Renungan Harian Kristen Metanoia, persahabatan menurut dunia adalah perilaku kerja sama dan saling mendukung antara dua atau lebih anggota sosial. Biasanya, mereka yang bersahabat memiliki selera serupa dan nyaman menghabiskan waktu bersama.
ADVERTISEMENT
Mereka juga menerapkan perilaku saling menolong, misalnya meminjamkan barang, memberikan nasihat, mendengarkan curahan hati, dan lain sebagainya. Dapat disimpulkan bahwa sahabat menunjukkan perilaku berbalasan dan reflektif.
Sementara itu persahabatan sejati menurut Alkitab adalah kesetiaan. Dalam Amsal 17 ayat 7, disebutkan bahwa seorang sahabat tidak hanya sekadar menjadi seorang teman, namun juga menaruh kasih tiap waktu dan selalu ada dalam suka ataupun duka.
Alkitab juga mengatakan bahwa sahabat sejati memiliki kerelaan untuk berkorban demi sahabatnya. Sebagaimana kisah Daud yang bersahabat dengan Yonatan, anak dari Raja Saul. Meskipun Raja Saul sangat membenci Daud, Yonatan tetap mengasihi Daud.
Yonatan berusaha melindungi Daud dari niat jahat ayahnya. Dia bahkan rela memberikan barang-barangnya, seperti jubah, panah, baju perang, dan pedang kepada Daud demi keselamatan sahabatnya tersebut.
Ilustrasi Amsal 17 Ayat 17 Foto: Unsplash

Ayat Alkitab tentang Persahabatan

Selain Amsal 17 ayat 17, masih ada beberapa ayat Alkitab lainnya yang membahas soal persahabatan, antara lain:
ADVERTISEMENT
1. Amsal 18:24
“Ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat yang lebih karib dari pada seorang saudara.”
2. Amsal 27: 5-6
“Lebih baik teguran yang nyata-nyata dari pada kasih yang tersembunyi. Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan mencium secara berlimpah-limpah.”
3. Amsal 27:10
“Jangan kautinggalkan temanmu dan teman ayahmu. Jangan datang di rumah saudaramu pada waktu engkau malang. Lebih baik tetangga yang dekat dari pada saudara yang jauh”
4. Mazmur 133:1
“Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!”
5. Yohanes 15:135
“Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.”
ADVERTISEMENT
(GTT)