Manfaat Buah Naga untuk Bayi: Melancarkan Pencernaan hingga Memperkuat Tulang

Ilustrasi buah naga. Foto: Pexels.

Buah naga atau dragon fruit adalah buah dengan tekstur yang lembut sehingga kerap dipilih sebagai Makanan Pendamping ASI (MPASI). Tidak hanya mudah dicerna, manfaat buah naga untuk bayi juga sangat berlimpah.

MPASI adalah tahapan bayi mulai belajar makan setelah enam bulan hanya mengonsumsi ASI. MPASI yang diberikan harus menyediakan nutrisi tambahan untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi yang sedang bertumbuh.

Beberapa jenis buah seperti buah naga bisa dipilih sebagai salah satu menu MPASI. Selain teksturnya yang mudah dicerna, buah ini juga kaya akan vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi tumbuh kembang bayi.

Manfaat Buah Naga untuk Bayi

Ilustrasi buah naga. Foto: Pexels.

Buah naga memiliki kandungan vitamin, mineral, dan antioksidan yang cukup lengkap untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian si kecil. Berikut ini beberapa manfaat buah naga untuk bayi.

1. Melancarkan Pencernaan

Mengonsumsi buah naga dapat mencegah si kecil terkena sembelit. Sembelit pada bayi biasanya terjadi karena otot-otot di usus belum berfungsi dengan baik sehingga feses mengeras dan sulit keluar.

Buah naga kaya akan serat yang dapat mengoptimalkan kerja usus. Selain itu, kandungan air yang tinggi pada buah ini juga dapat melunakkan feses dan melancarkan sistem pencernaan.

2. Menjaga Kesehatan Mata

Mengutip Buku Pintar Bertanam Buah Naga oleh Warisno, buah naga kaya akan vitamin A yang baik untuk mata bayi. Beta karoten dalam buah naga diperlukan untuk perkembangan sel mata serta mencegah gangguan penglihatan. Sementara vitamin C pada buah ini juga membantu menutrisi dan melindungi kornea dari kerusakan.

3. Meningkatkan Sistem Imun

Dikutip dari situs Czech Journal of Food Science, buah naga mempunyai kandungan vitamin C dan antioksidan tinggi yang dapat membantu peningkatan sistem imun. Tak hanya itu, vitamin C juga berperan penting dalam melawan infeksi dan mempercepat penyembuhan luka.

4. Memperkuat Tulang dan Gigi

Mineral kalsium dan fosfor pada buah naga diperlukan untuk pertumbuhan tulang dan gigi anak. Seperti diketahui, kalsium diperlukan untuk memperkuat struktur tulang dan gigi pada masa pertumbuhan. Sementara fosfor berperan dalam penyerapan kalsium dan pembentukan jaringan tulang yang kuat.

5. Mencegah Kerusakan Sel

Buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) telah terbukti memiliki antioksidan yang tinggi. Ini karena adanya kandungan polifenol, flavonoid, dan vitamin C yang cukup banyak pada buah naga.

Polifenol dan flavonoid pada buah naga berperan dalam melawan radikal bebas yang dapat memicu kerusakan sel. Selain itu, vitamin C juga berperan dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh sehingga tubuh si kecil tidak mudah terserang penyakit.

6. Membantu Perkembangan Otak

Buah naga mengandung nutrisi penting untuk perkembangan otak bayi, seperti seperti vitamin B kompleks dan magnesium. Vitamin B2 (riboflavin) membantu pembentukan sel-sel saraf dan memperbaiki kerusakan sel yang terjadi selama pertumbuhan.

Lalu, ada juga vitamin B3 (niacin) yang berperan dalam mendukung perkembangan otak anak dan meningkatkan kemampuan kognitifnya.

Baca Juga: Cara Menanam Buah Naga dari Batang untuk Pemula

(GLW)