Manfaat Daging Burung Puyuh untuk Kesehatan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
13 April 2020 11:46 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi daging burung puyuh. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi daging burung puyuh. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Burung puyuh merupakan salah satu jenis unggas yang dapat dikonsumsi dan memiliki banyak manfaat. Biasanya, burung puyuh diternak untuk dijadikan penghasil telur yang dikonsumsi masyarakat.
ADVERTISEMENT
Selain telurnya yang mengandung gizi, dagingnya pun bisa dikonsumsi sebagai sumber protein lain. Daging burung puyuh yang lezat dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan dan tentunya rendah kolesterol sehingga aman untuk kesehatan.
Berikut adalah manfaat daging burung puyuh untuk kesehatan.

Baik untuk Diet

Bagi seseorang yang sedang menjalani program diet, daging burung puyuh bisa menjadi alternatif makanan yang lezat dan sehat. Burung puyuh mengandung lemak tak jenuh sehingga kandungan kolesterolnya yang rendah cocok dikonsumsi saat sedang diet.

Baik untuk Jantung

Ilustrasi terkena serangan jantung. Foto: Shutterstock
Lemak tak jenuh yang ada dalam daging burung puyuh juga bermanfaat untuk kesehatan jantung. Lemak tak jenuh dapat mengontrol kadar kolesterol yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan gangguan fungsi jantung.
ADVERTISEMENT

Kesehatan Kulit

Daging burung puyuh juga bermanfaat untuk kesehatan kulit, lho. Kandungan vitamin E dalam daging burung puyuh dapat meningkatkan produksi kolagen dan mempercepat regenerasi sel kulit. Selain itu, vitamin E bersifat sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas.

Cegah Osteoporosis

Selain mengandung vitamin E, daging burung puyuh juga mengandung fosfor dan kalsium. Keduanya adalah senyawa yang dibutuhkan untuk penyusunan tulang. Karena itu, mengonsumsi olahan daging burung puyuh bagi orang tua dapat mencegah terjadinya osteoporosis.

Atasi Anemia

Bagi penderita anemia, mengonsumsi daging burung puyuh secara rutin dapat membantu mengatasi anemia. Itu karena daging burung puyuh mengandung zat besi yang cukup tinggi.
Zat besi adalah salah satu unsur penyusun hemoglobin dalam darah. Jika jumlah hemoglobin dalam darah normal, proses penyaluran oksigen dan sari makanan dalam darah akan berjalan normal.
ADVERTISEMENT
(KA)