Manfaat Tersembunyi di Balik Pahitnya Pare

Pare. Foto: Pinterest

Memiliki rasa yang pahit membuat pare menjadi sayuran yang jarang diminati. Padahal, sayuran ini memiliki beragam manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh.

Pare memiliki banyak kandungan nutrisi yang terdiri dari serat, potasium serta vitamin C, dan vitamin A. Selain itu, pare juga termasuk sayuran yang rendah kalori.

Ini yang membuat pare menjadi sebagai salah satu sayuran yang punya segudang manfaat bagi tubuh. Mau tau apa saja manfaat yang dapat Anda rasakan?

Mengurangi Gula Darah

Ilustrasi kadar gula darah rendah. Foto:

Memiliki rasa yang pahit membuat pare diyakini dapat menurunkan kadar gula dalam darah. Hal itu ternyata bukan isapan jempol saja. Sudah banyak penelitian yang menegaskan bahwa pare berperan dalam mengendalikan gula darah.

Pare juga berfungsi sebagai stimulus dalam produksi insulin serta meningkatkan proses insulin mencerna gula dalam darah. Tak hanya itu, pare mampu menurunkan kadar fruktosamin dalam tubuh yang berguna untuk mengatur kadar gula darah dalam yang waktu yang panjang.

Berpotensi Menangkal Kanker

Pare mengandung senyawa tertentu yang bersifat sebagai penangkal kanker. Sebuah penelitian menggunakan uji tabung menunjukkan bahwa pare efektif dalam membunuh sel kanker. Sel kanker tersebut terdapat di lambung, usus besar, paru dan nasofaring.

Meski begitu, keefektifitasan pare dalam memerangi kanker masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Sebab, penelitian yang sudah dilakukan hanya menggunakan ekstrak dari pare bukan jumlah normal yang dikonsumsi oleh manusia.

Menurunkan Kadar Kolesterol

Pare memiliki kandungan antiinflamasi yang berfungsi untuk menurunkan kadar kolestrol jahat dalam tubuh. Tak heran jika pare juga dimanfaatkan sebagai sayuran yang dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke. Dalam jangka panjang, penumpukan kolestrol jahat sangat berpotensi untuk memunculkan kedua penyakit tersebut.

Menurunkan Berat Badan

Ilustrasi berat badan turun. Foto: Pixabay

Sayuran ini memiliki peran dalam membantu menurunkan bobot tubuh. Itu karena pare mengandung kalori yang rendah, tapi tinggi akan serat. Dalam 94 gram pare terdapat sekitar 2 gram seratyang melewati saluran pencernaan dengan sangat lambat.

Perut akan terasa kenyang dalam waktu yang lebih lama. Beberapa penelitian juga menunjukan pare memiliki efek menguntungkan dalam membakar lemak.

Menjaga Kesehatan Hati

Jus pare dapat membersihkan usus serta gangguan kesehatan lain yang terdapat di hati. Sebuah studi yang diterbitkan oleh jurnal international menunjukkan bahwa pare mengandung senyawa Momordica Charantia yang berfungsi untuk memberikan perlindungan terhadap kegagalan hati. Tak hanya itu, senyawa ini juga dapat memperkuat aktivitas antioksidan enzim di dalam hati.

Baik untuk Mata

Ilustrasi mata sehat. Foto: Unsplash

Vitamin A dan senyawa betakaroten yang diperlukan untuk menjaga kesehatan mata ternyata ada di dalam pare. Ini mengapa pare bisa dijadikan sebagai makanan untuk melindungi mata dari kerusakan serta mempertajam penglihatan. Selain itu, pare juga dapat mengatasi permasalahan lingkaran hitam yang terdapat di area mata.

Namun, pare juga memiliki efek samping jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Dampak yang dirasakan meliputi pusing, muntah, sakit kepala serta rasa tidak nyaman di perut. Oleh sebab itu, Anda juga perlu memperhatikan porsinya. Pare juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi ibu hamil.

(RAA)