Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Manfaat Ziarah Kubur bagi Peziarah dan Orang yang Sudah Meninggal Dunia
29 Maret 2022 13:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Anjuran untuk berziarah ini dijelaskan dalam sebuah hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW berasabda:
كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَزُورُوهَا
“Dahulu saya melarang kalian berziarah kubur, tapi (sekarang) berziarahlah kalian.” (HR. Muslim)
Disadur melalui buku Pendidikan Islam Risalah Ahlusunnah Wal Jama’ah An-Nahdliyah yang ditulis Subadi, selain sebagai perantara (wasilah) dirinya dengan Allah SWT, ziarah kubur juga berfungsi sebagai bahan refleksi dan introspeksi diri bahwa seseorang kapan pun akan menemui ajalnya.
Untuk lebih jelasnya, berikut manfaat ziarah kubur bagi peziarah dan orang yang telah meninggal dunia.
Manfaat Ziarah Kubur
Rizem Aizid dalam bukunya Aktivasi Mukjizat Hari Jumat, manfaat ziarah kubur dapat terbagi menjadi dua macam, yaitu manfaat bagi peziarah dan manfaat bagi jenazah di dalam kubur.
ADVERTISEMENT
Pertama, manfaat bagi yang berziarah:
1. Mengingatkan peziarah akan kematian
Salah satu alasan penting mengapa Allah dan Rasulnya-Nya mensyariatkan ziarah kubur adalah mengingatkan manusia pada kematian . Tujuannya agar umat Muslim lebih giat dan rajin lagi untuk mengumpulkan bekal pahala sebelum kematian itu tiba. Kematian itu bisa datang kepada siapa saja baik tua, muda, dalam keadaan sehat maupun sakit.
“Tidaklah seseorang mengingat mati pada waktu lapang hidupnya, kecuali akan menjadikan dia merasa sempit (umurnya terasa pendek dan semakin dekat ajalnya). Dan tidaklah (dia mengingat mati) pada waktu sempit hidupnya (karena sakit, fakir, dll) kecuali akan menjadikan dia merasa lapang (karena mengharapkan balasan dari Allah dengan sebab keikhlasan dan kesabaran ketika menghadapinya).” (HR. Ibnu Hibban)
ADVERTISEMENT
2. Mengingatkan peziarah tentang pembalasan di hari kiamat
Ziarah kubur juga mengingatkan manusia tentang adanya balasan di hari akhir atau hari kiamat. Bagi yang banyak beramal baik sewaktu hidup akan masuk surga, sementara yang banyak dosa akan disambut di neraka.
“Berziarah kuburlah, karena ia dapat mengingatkanmu akan akhirat.” (HR. Ibnu Majah)
3. Melaksanakan dua perintah Nabi Muhammad SAW sekaligus
Berziarah dan mendoakan orang yang sudah mati artinya seorang Muslim telah mengikuti perintah Rasulullah SAW. Seperti yang dijelaskan dalam hadis berikut:
“Berdoa adalah satu perintah tersendiri. Sedangkan berziarah kubur adalah satu perintah yang lain lagi.” (HR. Imam Ahmad, Muslim dan Ibnu Majah)
Kedua, manfaat bagi orang yang ada di dalam kubur:
ADVERTISEMENT
1. Menyenangkan hati para ahli kubur
Berziarah kubur dianjurkan untuk umat Muslim guna membahagiakan si mayit atau ahli kubur. Doa peziarah dapat menyelamatkan mereka dari adzab kubur yang sangat pedih.
Seperti yang telah dijelaskan dalam hadits riwayat Abu Daus bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Tiadalah seseorang yang menziarahi kubur saudaranya seraya duduk di dekat kuburannya itu, melainkan penghuni kubur akan merasa senang kepadanya sehingga orang itu beranjak pergi dari kuburnya.” (HR. Abu Daud)
2. Meringankan siksaan bagi ahli kubur
Manfaat lain bagi ahli kubur adalah dapat meringankan siksaanya di dalam kubur. Oleh karena itu, disunahkan bagi peziarah untuk membaca surat Yasin saat berziarah seperti yang disebutkan dalam hadits Anas, Rasulullah SAW bersabda:
ADVERTISEMENT
"Barangsiapa yang memasuki pekuburan, lalu membaca Surat Yasin, Allah akan meringankan siksa bagi penghuni kubur dan bagi yang membaca mendapat pahala kebaikan-kebaikan sejumlah penghuni kubur tersebut." (HR Abdul Aziz)
(IMR)