Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Masjid Asmaul Husna Gading Serpong, Karya Ridwan Kamil yang Viral di Medsos
5 Februari 2021 12:14 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Masjid Raya Asmaul Husna Foto: Masjid Asmaul Husna](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1612498269/jklyaobubb9ljbmr72ir.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pemilik akun itu mengunggah kemegahan bangunan Masjid Asmaul Husna yang didominasi warna hijau. Ia juga merekam bagian dalam masjid yang tampak unik dan elegan.
Dalam video itu, pemilik akun juga menjelaskan bahwa dirinya tidak menyadari kalau bangunan tersebut adalah masjid. Sebab, bangunan megah itu memiliki arsitektur yang berbeda dari masjid kebanyakan.
Bukan hanya karena bentuk bangunannya yang unik dan megah, Masjid Asmaul Husna ini ternyata merupakan hasil rancangan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil .
Ridwan Kamil turut menanggapi video itu melalui akun Instagramnya. Ia menjelaskan bahwa dirinya merancang Masjid Asmaul Husna sebelum menjadi Wali Kota Bandung.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu juga memaparkan bahwa masjid tersebut menggunakan tipe kaligrafi kufi tegak lurus yang menjadi kesukaannya.
ADVERTISEMENT
"Ada yang kirim video @amritsaraje ini dan bertanya apakah itu desain dari saya dulu. Saya jawab, itu betul. Masjid Asmaul Husna ini ada di Gading Serpong."
"Saya desain sebelum jadi Walikota. Temanya asmaul husna dengan tipe kaligrafi kufi yang tegak lurus, favorit saya. Semoga makin banyak orang yang lewat bisa rehat dulu untuk shalat disana. Dan semoga selalu makmur. Aamiin," tulis Ridwan Kamil di akun Instagram miliknya.
Arsitektur Unik
Bangunan Masjid Asmaul Husna memang tergolong unik. Dinding bagian luar bangunan seluas 2.500 meter persegi itu dipenuhi oleh ornamen kaligrafi 99 nama Allah SWT yang mulia atau Asmaul Husna. Penulisan tersebut menggunakan kaligrafi Arab tertua, yaitu kaligrafi kufi.
ADVERTISEMENT
Bentuk kubah dan menaranya juga berbeda dari biasanya. Kubah Masjid Asmaul Husna berbentuk lengkungan tipis yang tidak cembung. Permukaan kubahnya akan semakin turun menjorok ke belakang masjid.
Sementara itu menaranya berbentuk bambu runcing yang dihiasi bintang dan bulan sabit di bagian atas. Tidak hanya bangunan luar, bagian dalam Masjid Asmaul Husna juga memiliki arsitektur yang memukau.
Plafon masjid tidak berbentuk lurus rata, namun dirancang seperti bentuk patahan tangga. Pencahayaan yang pas juga menambah kesan mewah untuk masjid tersebut.
Bagian plafon di dekat mimbar juga memiliki bentuk unik berupa bintang. Plafon tersebut didesain tembus pandang sehingga kita bisa memandang langit dari dalam masjid.
Bangunan ini terdiri dari tiga pintu dan tiga lantai. Di mana lantai pertama digunakan untuk kegiatan keislaman seperti seminar, resepsi nikah, manasik haji, dan kajian. Lantai kedua untuk ibadah salat, dan lantai ketiga sebagai ruang tambahan untuk Salat Jumat.
ADVERTISEMENT
(GTT)