Konten dari Pengguna

Materi Modul P5 Bhinneka Tunggal Ika Fase D Kurikulum Merdeka

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
1 Agustus 2024 16:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
 Ilustrasi modul P5 Bhineka Tunggal Ika Fase D. Foto: Pexels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi modul P5 Bhineka Tunggal Ika Fase D. Foto: Pexels.
ADVERTISEMENT
Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berisi contoh-contoh kegiatan pembelajaran yang disusun sesuai dengan tema dan fase tertentu. Modul P5 Bhinneka Tunggal Ika fase D dirancang khusus untuk siswa SMP.
ADVERTISEMENT
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah upaya menciptakan generasi muda yang cerdas dan berbudi luhur. P5 diterapkan melalui pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mencari solusi terhadap permasalahan dalam kehidupan sehari-hari.

Modul P5 Tema Bhinneka Tunggal Ika Fase D

Ilustrasi modul P5 Bhineka Tunggal Ika Fase D. Foto: Pexels.
Modul P5 berisi tujuan, langkah, media pembelajaran, hingga asesmen pelaksanaan P5. Modul tersebut disusun dengan berbagai tema dan aktivitas yang dapat disesuaikan dengan fase atau jenjang pendidikan.
Kemendikbud sendiri telah menetapkan 7 tema untuk modul P5, salah satunya Bhinneka Tunggal Ika. Itu merupakan semboyan negara Republik Indonesia yang artinya "berbeda-beda tetapi tetap satu jua". Semboyan ini adalah gambaran Indonesia yang masyarakatnya berasal dari berbagai budaya, agama, suku, dan kelompok berbeda.
Modul Bhinneka Tunggal Ika fase D ditujukan untuk anak Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari kelas 7 sampai 9. Modul tersebut mengusung topik seputar keragaman budaya, toleransi, persatuan, hingga penyelesaian konflik.
ADVERTISEMENT
Melalui proyek P5 Bhinneka Tunggal Ika, siswa akan diajarkan untuk meningkatkan rasa toleransi tinggi terhadap keberagaman serta nilai-nilai kebaikan universal yang dianutnya.
Selain itu, siswa juga diharapkan untuk menerapkan budaya anti-kekerasan, perdamaian, dan dialog penuh hormat tentang keberagaman melalui Proyek P5 tema Bhinneka Tunggal Ika.

Tema-Tema Modul P5 Kemdikbud

Ilustrasi modul P5 Bhineka Tunggal Ika Fase D. Foto: Pexels.
Seperti yang dijelaskan, Kemdikbud telah menetapkan tujuh tema untuk modul P5 di setiap fase atau jenjang pendidikan. Selain Bhinneka Tunggal Ika, berikut tema lain modul P5 beserta tujuannya:

1. Gaya Hidup Berkelanjutan

Tema gaya hidup berkelanjutan bertujuan untuk membantu siswa merawat bumi dan memahami dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan sekitarnya.

2. Kearifan Lokal

Tema kearifan lokal dirancang untuk menumbuhkan rasa ingin tahu siswa terhadap budaya dan nilai-nilai luhur yang dianut oleh masyarakat sekitar.
ADVERTISEMENT

4. Bangunlah Jiwa dan Raganya

Tujuan tema ini untuk membantu siswa memelihara kesehatan fisik dan mental. Dengan menerapkan proyek ini, siswa diharapkan bisa terhindar dari masalah-masalah terkait kesejahteraan diri (wellbeing), seperti perundungan (bullying) atau depresi.

4. Suara Demokrasi

Suara Demokrasi dirancang untuk membantu siswa menggunakan kemampuan berpikir sistematis. Melalui modul ini, siswa diharapkan dapat menjelaskan keterkaitan peran individu terhadap kelangsungan demokrasi Pancasila.

5. Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI

Tema P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI sangat penting di era digital. Modul tersebut dirancang untuk melatih daya pikir kritis, kreatif, dan inovatif di zaman serba digital.
Melalui proyek ini, peserta didik diharapkan bisa menciptakan berbagai teknologi untuk memudahkan kehidupan diri sendiri atau orang-orang di sekitar.

6. Kewirausahaan

Tema kewirausahaan bertujuan untuk membantu siswa mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan masalah yang ada dalam pengembangan potensi tersebut.
ADVERTISEMENT
(GLW)