Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Memahami Apa Itu Pembelajaran di Luar Kampus
10 September 2024 12:20 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa itu pembelajaran di luar kampus? Singkatnya, pembelajaran di luar kampus adalah program perkuliahan yang dilakukan di luar program studi.
ADVERTISEMENT
Pembelajaran di luar kampus bertujuan agar mahasiswa dapat memecahkan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat, sehingga kegiatannya dilakukan di luar kampus. Untuk memahami lebih lanjut apa itu pembelajaran di luar kampus, simak penjelasan di bawah ini.
Apa Itu Pembelajaran di Luar Kampus?
Mengutip Model 8 (Delapan) Kegiatan Pembelajaran di Luar Kampus oleh Tim 1 Bidang Kurikulum dan Kampus Merdeka, Universitas Lampung, pengertian apa itu pembelajaran di luar kampus adalah kegiatan pembelajaran yang dilakukan di luar program studi.
Tujuan dari pembelajaran di luar kampus adalah untuk membentuk lulusan yang memiliki kemampuan menyelesaikan suatu masalah di masyarakat. Selain itu, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan proyek-proyek perkuliahan di kehidupan nyata.
Program pembelajaran di luar kampus dijalankan dengan memberikan kegiatan pembelajaran perkuliahan dan non-perkuliahan yang dapat ditempuh mahasiswa. Kegiatan ini dapat dilaksanakan di kota maupun daerah terpencil.
ADVERTISEMENT
Program pembelajaran di luar kampus termasuk dalam kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang diatur dalam Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Tujuan Pembelajaran di Luar Kampus
Mengutip situs Kwik Kian Gie, School of Business, berikut beberapa tujuan dari program pembelajaran di luar kampus:
1. Menyiapkan Lulusan yang Matang
Tujuan dari program pembelajaran di luar kampus adalah untuk menyiapkan lulusan dengan kemampuan matang yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Kemampuan yang dimaksud termasuk soft skill dan hard skill. Dengan begitu, angka pengangguran di Indonesia dapat ditekan.
2. Mencetak Pemimpin Masa Depan
Selain itu, lulusan mahasiswa yang mengikuti pembelajaran di luar kampus diharapkan dapat menjadi pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian baik.
ADVERTISEMENT
Kegiatan seperti magang, proyek sosial, atau kerja sukarela memberikan pengalaman langsung yang dapat mengajarkan keterampilan kepemimpinan praktis yang tidak selalu didapat di ruang kelas.
3. Mahasiswa Dapat Mengembangkan Potensinya
Program ini dapat dijadikan wadah agar mahasiswa dapat mengembangkan potensinya dengan cara yang lebih fleksibel dan bermanfaat.
Manfaat Pembelajaran di Luar Kampus
Masih dikutip dari situs Kwik Kian Gie, School of Business, berikut sederet manfaat pembelajaran di luar kampus:
1. Untuk Mahasiswa
Bagi mahasiswa, pembelajaran di luar kampus adalah tempat yang memberikan kesempatan lebih luas untuk mengeksplorasi minat dan bakat selama menjalani pendidikan di perkuliahan.
2. Untuk Perguruan Tinggi
Sementara itu, manfaat untuk perguruan tinggi adalah mendapatkan mahasiswa dengan keterampilan khusus yang relevan dalam menghadapi masalah-masalah di era digital.
3. Untuk Dosen
Dosen juga mendapatkan manfaat dari pembelajaran di luar kampus, yaitu kemampuan pedagogik dan penguasaan substansi pembelajaran yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
4. Untuk Dunia Kerja
Adanya program pembelajaran di luar kampus dapat memberikan manfaat bagi dunia kerja, yaitu terciptanya tenaga kerja yang lebih bisa diandalkan untuk memimpin. Lulusan yang telah mendapatkan pembelajaran di luar kampus dengan baik akan menjadi tenaga kerja yang terampil di dunia kerja.
Kegiatan Pembelajaran di Luar Kampus
Berdasarkan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020, dijelaskan tentang sederet kegiatan yang dapat dilakukan dalam program pembelajaran di luar kampus. Berikut uraiannya:
1. Pertukaran Pelajar
Bentuk kegiatan pembelajaran di luar kampus yang pertama adalah pertukaran pelajar. Kegiatan ini dapat dilakukan antar program studi di perguruan tinggi yang sama, antar perguruan tinggi dengan program studi yang sama, atau antar program studi di perguruan tinggi berbeda.
2. Magang atau Praktik Kerja
Magang dapat memberikan mahasiswa pengalaman langsung di tempat kerja. Apabila magang yang dilakukan mahasiswa berlangsung selama satu semester, jumlah sks yang diberikan minimal 20, tak boleh kurang.
ADVERTISEMENT
3. Asistensi
Asistensi juga dapat dijadikan kegiatan pembelajaran di luar kampus. Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa belajar menjadi guru di satuan pendidikan. Dengaan begitu, mahasiswa yang memiliki minat di bidang tersebut dapat memperdalam ilmunya dan mencoba mengasah kemampuan mengajarnya.
Adapun, rogram asistensi dapat dilakukan di berbagai satuan pendidikan, mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah, hingga atas. Sekolah yang dipilih pun bisa di kota ataupun daerah terpencil.
4. Penelitian
Kegiatan pembelajaran di luar kampus yang selanjutnya adalah penelitian. Kegiatan ini umumnya dilakukan di lembaga riset atau pusat studi. Penelitian cocok untuk mahasiswa yang memiliki bakat dan minat sebagai peneliti.
5. Proyek Kemanusiaan
Sejauh ini, keterlibatan mahasiswa dalam proyek kemanusiaan hanya bersifat volunter dan jangka pendek. Namun, dengan adanya pembelajaran di luar kampus, kegiatan proyek kemanusiaan dirancang bersama organisasi resmi agar dapat memberikan penilaian SKS perguruan tinggi.
ADVERTISEMENT
Proyek kemanusiaan berlangsung selama satu semester yang dapat diambil lagi pada semester lainnya.
6. Wirausaha
Kebijakan program Kampus Merdeka yang merancang program pembelajaran di luar kampus adalah mendorong mahasiswa agar memiliki minat wirausaha. Dengan kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mendapatkan ilmu secara tepat dan belajar langsung sebagai wirausahawan.
7. Proyek Independen
Proyek independen dapat dijadikan pelengkap kurikulum yang telah diambil mahasiswa. Artinya, proyek independen akan melengkapi topik yang tak masuk di jadwal perkuliahan, tetapi masih tersedia pada silabus program studi.
8. Kuliah Kerja Nyata
Kuliah Kerja Nyata (KKN) memberikan pengalaman belajar untuk mahasiswa agar dapat hidup di tengah masyarakat luar kampus. Program ini memiliki pengakuan kredit setara 6 sampai 12 bulan, yakni dengan bobot 20 sampai 40 sks.
ADVERTISEMENT
(NSF)