Konten dari Pengguna

Memahami Tujuan dari Layanan Responsif di Lingkungan Pendidikan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
6 Juni 2024 16:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tujuan dari layanan responsif. Foto: Pexels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tujuan dari layanan responsif. Foto: Pexels.
ADVERTISEMENT
Layanan responsif merupakan salah satu program bimbingan konseling. Memahami tujuan layanan responsif adalah langkah awal bagi guru dalam memberikan pendampingan yang tepat bagi siswa.
ADVERTISEMENT
Bimbingan konseling bisa diartikan sebagai interaksi antara guru dan peserta didik untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan bimbingan konseling berbeda-beda tergantung program yang diselenggarakan.
Pada umumnya, bimbingan konseling mempunyai tiga program, salah satunya layanan responsif. Simak ulasan berikut untuk memahami lebih jauh tentang layanan responsif dan tujuannya.

Tujuan dari Layanan Responsif

Ilustrasi tujuan dari layanan responsif. Foto: Pexels.
Menurut Dr Putu Ari Dharmayanti dkk. dalam buku Teori dan Praktikum Layanan Konseling pada Prodi Bimbingan Konseling (2023), layanan responsif adalah program bimbingan konseling yang ditujukan bagi siswa yang memiliki kebutuhan atau masalah yang memerlukan bantuan saat itu juga.
Layanan responsif di sekolah terdiri dari konseling individual dan konseling kelompok. Tujuan utamanya adalah membantu siswa memecahkan berbagai masalah yang dapat menghambat proses belajarnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pemberian layanan responsif juga sangat penting untuk membangun karakter dan meningkatkan keberhasilan program pendidikan peserta didik.
Berikut ini penjelasan soal tujuan dari layanan responsif yang dihimpun dari buku Dasar-dasar Konseling oleh Drs Abu Bakar M Luddin.

1. Bidang pendidikan

Layanan responsif di bidang pendidikan biasanya diselenggarakan untuk siswa tingkat akhir. Tujuan dari layanan ini untuk membantu siswa mengetahui minat bakat hingga memilih program sekolah lanjutan di perguruan tinggi.

2. Bidang belajar

Tujuan dari layanan responsif di bidang belajar adalah membantu siswa dalam menghadapi hambatan yang dialami selama melaksanakan kegiatan pembelajaran. Misalnya, cara mengatasi kesulitan belajar karena mengantuk di kelas.

3. Bidang sosial

Layanan responsif di bidang sosial mencakup bimbingan dan pendampingan terkait masalah interaksi sosial siswa, baik dengan orang tua, guru, hingga teman-temannya. Beberapa topik yang dibahas dalam layanan adalah cara memilih teman yang baik atau cara mengatasi konflik dengan teman.
ADVERTISEMENT

4. Bidang pribadi

Siswa dapat meminta layanan responsif bidang pribadi saat membutuhkan bimbingan untuk menentukan kariernya di masa depan. Tujuan dari layanan responsif ini adalah membantu siswa dalam mengembangkan dirinya secara optimal.

5. Bidang disiplin

Layanan responsif bidang disiplin bertujuan untuk mengenalkan dan menegakkan tata tertib sekolah pada peserta didik. Tujuan dari layanan ini adalah menciptakan kebiasaan disiplin siswa.

6. Bidang narkotika

Pembahasan tentang narkotika merupakan salah satu topik penting dalam program layanan responsif di sekolah. Sosialisasi terkait jenis-jenis narkotika, dampak, dan bahayanya perlu dilakukan secara berkala untuk mencegah penggunaan obat terlarang oleh peserta didik. Topik ini biasanya gencar disampaikan kepada siswa sekolah menengah.

7. Bidang perilaku seksual

Topik bahasan perilaku seksual juga termasuk dalam layanan responsif. Selain narkotika, perilaku seks bebas juga menjadi salah satu faktor perusak masa depan peserta didik. Dengan adanya bimbingan dan konseling terkait perilaku seksual, siswa dapat terhindar dari seks bebas atau seks menyimpang.
ADVERTISEMENT
(GLW)