Konten dari Pengguna

Mengenal Apa itu Fetish dari Perspektif Psikologi

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
5 Februari 2021 4:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi fetish. Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi fetish. Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
Fetish termasuk dalam parafilia, yaitu perilaku seksual abnormal yang ditandai dengan fantasi serta dorongan seksual yang intens dan terus menerus. Melansir dari WebMD, parafilia melibatkan objek, aktivitas, atau situasi yang biasanya tidak dianggap merangsang secara seksual oleh kebanyakan orang.
ADVERTISEMENT
Istilah fetisisme berasal dari bahasa Portugis feitico yang artinya "daya tarik yang sangat kuat". Dalam psikologi, fetish adalah sebuah kondisi saat seseorang merasakan gairah seksual pada benda mati atau bagian tubuh yang non genital dan non seksual.
Jadi objek fetish bisa berupa bagian tubuh seperti kaki, pakaian dalam, sepatu wanita, seragam tertentu, dan lain sebagainya. Beberapa waktu lalu, publik Tanah Air sempat digegerkan dengan kasus mahasiswa bernama Gilang yang memiliki kesenangan seksual ketika melihat pria dibungkus kain jarik.
Ilustrasi festish seksual. Foto: Getty Images
Meski demikian, fetish adalah hal yang wajar selama masih dalam batas normal. Fetish bahkan dapat menjadi bagian dari kehidupan seksual yang sehat dan menyenangkan bagi individu dan pasangan.
Dikutip dari Healthline, fetish tidak dianggap sebagai gangguan selama tidak menyebabkan tekanan atau merugikan diri sendiri dan orang lain.
ADVERTISEMENT

Gejala Fetish

Mengutip Psychology Today, dalam banyak kasus seseorang yang memiliki gangguan ini hanya dapat terangsang dan mencapai orgasme saat ada objek fetish. Mereka seringkali merasa tertekan karena tidak mampu terangsang secara normal.
Dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders edisi 5, kriteria diagnosis fetish adalah sebagai berikut:
(ERA)