Konten dari Pengguna

Mengenal Apa Itu Finalissima, Sejarah, dan Mekanisme Pertandingannya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
16 Juli 2024 11:45 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemain Timnas Argentina merayakan gelar juara Finalissima 2022 usai mengalahkan Italia  di Stadion Wembley, London, Inggris.
 Foto: Andrew Couldridge/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Timnas Argentina merayakan gelar juara Finalissima 2022 usai mengalahkan Italia di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Andrew Couldridge/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Laga Finalissima mulai jadi perbincangan di kalangan pecinta sepak bola usai Argentina menjuarai Copa America 2024 dan Spanyol keluar sebagai kampiun Euro 2024. Pertanyaannya, apa itu Finalissima?
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman Sports King, Finalissima adalah laga yang mempertemukan juara benua Eropa dan benua Amerika. Pertandingan ini hanya diadakan sekali di tempat yang disepakati kedua belah pihak.
Dalam bahasa Latin, finalissima artinya grand final. Sebelumnya, pertandingan ini pernah mengalami pergantian nama dari yang semula European/South American Nations Cup, Artemio Franchi Cup, hingga kini Finalissima.
Kabarnya, Finalissima Argentina vs Spanyol akan diadakan tahun 2025. Bagaimana mekanisme pertandingannya? Simak pembahasan lengkapnya berikut ini.

Sejarah Finalissima

Selebrasi pemain Timnas Argentina merayakan juara Copa America 2024 di Stadion Hard Rock, Miami, Florida, Amerika Serikat, Minggu (14/7/2024). Foto: Juan Mabromata/AFP
Mulanya, Finalissima diadakan untuk merayakan kerja sama antara UEFA (Union of European Football Associations) dan CONMEBOL (Confederación Sudamericana de Fútbol). Laga ini sudah diadakan sejak tahun 1985 yang saat itu dikenal dengan nama Artemio Franchi.
Di laga perdana tersebut, juara Euro 1984 Prancis dan juara Copa America 1983 Uruguay bertanding untuk memenangkan gelar. Prancis berhasil menang dengan skor 2-0 atas Uruguay.
ADVERTISEMENT
Delapan tahun setelahnya, Artemio Franchi digelar kembali di Mar del Plata. Argentina sebagai penguasa Copa America 1991 menang adu penalti atas Denmark, juara Euro 1992.
Setelah itu, Artemio Franchi atau Finalissima rutin digelar tiap 4 tahun sekali. Klub bola di benua Amerika dan Eropa berlomba-lomba untuk memperebutkan Piala Juara CONMEBOL-UEFA tersebut.
Pemain Timnas Spanyol merayakan juara Piala Eropa 2024 di Olympiastadion, Berlin, Jerman, Minggu (14/7/2024). Foto: Adrian DENNIS / AFP
Terakhir kali Finalissima digelar pada tahun 2022 di Wembley, Inggris. Argentina berhasil meraih juara usai mengalahkan Italia dengan skor 3-0.
Kini, pecinta sepak bola tak sabar menantikan jadwal pertandingan Finalissima selanjutnya. Spanyol yang berhasil menenangkan laga Euro 2024 akan bertemu dengan Argentina yang keluar sebagai juara Copa America 2024. Kira-kira, siapakah yang akan menjadi pemenang Finalissima kali ini?
Hingga kini, belum ada pengumuman resmi terkait jadwal Finalissima Spanyol vs Argentina. Namun beberapa sumber mengatakan bahwa pertandingannya akan dimainkan antara Juni-Juli 2025.
ADVERTISEMENT
Tempatnya akan diinformasikan lebih lanjut, menyesuaikan kesepakatan antara kedua federasi. Kemungkinan Finalissima 2025 akan digelar di Eropa atau Amerika Serikat.

Mekanisme Pertandingan Finalissima

Pemain Timnas Argentina merayakan gelar juara Finalissima 2022 usai mengalahkan Italia di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: John Sibley/REUTERS
Berbeda dengan pertandingan sepak bola pada umumnya, Finalissima memiliki mekanisme khusus untuk menentukan pemenangnya. Laga ini diadakan 2x45 menit tanpa tambahan waktu (extra time).
Jadi, ketika waktu permainan telah habis dan skornya imbang, pemain akan melakukan adu penalti untuk menentukan pemenangnya.
Bentuk trofi Finalissima menyerupai gelas wine. Kemudian, ada hiasan ilustrasi dua orang yang saling berpegangan tangan dan berhadapan.
Warnanya tidak berubah sejak pertama kali dibuat pada tahun 1983, yakni silver. Beratnya sekitar 8,5 kg dengan tinggi 45 cm.
(MSD)