Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Apa itu Kimchi, Makanan Tradisional Khas Negeri Ginseng
5 Maret 2021 8:30 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mengutip situs newshyu.com, kimchi diciptakan sebagai cara untuk mengawetkan sayuran selama bulan-bulan musim dingin. Sayuran akan dicelupkan dalam air garam di wadah tembikar, kemudian dikubur di bawah tanah untuk proses fermentasi yang lebih menyeluruh.
Menurut catatan sejarah, kimchi yang berupa mentimun diperkirakan sudah ada sejak 3000 tahun yang lalu. Sedangkan yang terbuat dari kubis berasal dari zaman kuno, bahkan sebelum era The Three Kingdom (Tiga Kerajaan). Jenis kimchi yang paling dikenal saat ini mulai muncul di awal tahun 1600-an, ketika cabai mulai dikomersialkan.
Manfaat Kimchi untuk Kesehatan
Selain lezat, kimchi ternyata berkhasiat untuk kesehatan, lho! Melansir WebMD, kimchi mengandung bakteri baik lactobacilli yang biasa ditemukan dalam yoghurt. Dengan demikian kimchi dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan.
ADVERTISEMENT
Selain itu vitamin C dan bakteri yang membantu proses fermentasi kimchi dapat meningkatkan imun dan mengurangi peradangan yang dipicu oleh penyakit. Kimchi juga mengandung beta-karoten dan senyawa antioksidan lain yang membantu menurunkan risiko stroke, kanker, diabetes, dan penyakit jantung.
Jenis-jenis Kimchi
Mengutip situs Visit Korea , suhu dan kondisi lingkungan di berbagai daerah menimbulkan terciptanya lebih dari 100 varian kimchi. Namun kimchi yang paling umum disajikan adalah baechu kimchi, kkakdugi, nabak kimchi, yeolmu kimchi, dan oi sobagi. Apa itu?
1. Baechu kimchi
Kimchi ini paling banyak dinikmati oleh masyarakat Korea. Baechu kimchi terbuat dari kubis utuh yang diasinkan dan dicampur dengan bubuk cabai, bawang putih, kecap ikan, dan rempah-rempah lainnya, kemudian dibiarkan berfermentasi.
ADVERTISEMENT
2. Kkakdugi
Bahan yang digunakan untuk membuat kimchi ini mirip dengan kimchi baechu. Alih-alih menggunakan kubis, kimchi ini terbuat dari lobak yang dipotong-potong menyerupai dadu. Tekstur yang renyah menjadi ciri khas dari kimchi ini.
3. Nabak Kimchi
Ini adalah versi kimchi yang tidak terlalu pedas, dengan bahan dasar kubis dan lobak. Rasanya juga lebih manis karena adanya tambahan irisan buah-buahan seperti apel dan pir.
4. Yeolmu Kimchi
Yeolmu kimchi disantap di musim panas saat kubis belum siap dipanen. Kimchi ini dibuat dengan menggunakan daun lobak yang masih muda, dicampur dengan bubuk cabai dan daun bawang, sehingga memiliki aroma dan rasa yang unik.
5. Oi sobagi
Oi sobagi menjadi favorit selama musim semi dan musim panas. Ini karena tekstur mentimun yang renyah dan berair sehingga lebih menyegarkan.
ADVERTISEMENT
(ERA)