Mengenal Aplikasi Elsimil, Upaya BKKBN Mencegah Stunting pada Anak

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
12 Juli 2022 11:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Aplikasi Elsimil. Foto: surakarta.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Aplikasi Elsimil. Foto: surakarta.go.id
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aplikasi Elsimil (Elektronik Siap Nikah dan Hamil) merupakan wujud inovasi BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana) untuk mencegah stunting pada anak dengan cara mengedukasi remaja mengenai bahaya stunting.
ADVERTISEMENT
Stunting sendiri merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis. Kondisi ini memiliki efek jangka panjang hingga menyebabkan tinggi badan anak lebih pendek dari standar usianya (kerdil).
Mengutip laman kominfo.jatimprov.go.id, aplikasi Elsimil dirancang khusus untuk calon pengantin, ibu hamil, dan ibu yang sudah melahirkan. Melalui aplikasi tersebut, masyarakat bisa mendapatkan edukasi seputar kesehatan reproduksi, kesiapan kehamilan, kesiapan pra nikah, hingga kontrasepsi.
Penggunaan aplikasi Elsimil mulai disosialisasikan kepada remaja pada 1-7 Juni 2022. Ini termasuk salah satu rangkaian kegiatan dalam menyambut Hari Keluarga Nasional ke-29 yang jatuh pada 20 Juni 2022.

Kegunaan Aplikasi Elsimil

Ilustrasi aplikasi Elsimil. Foto: Unsplash
Aplikasi Elsimil merupakan langkah preventif untuk memastikan setiap calon pengantin berada dalam kondisi ideal untuk menikah dan hamil. Dikutip dari instagram resmi BKKBN, berikut fungsi Elsimil selengkapnya:
ADVERTISEMENT

Cara Menggunakan Aplikasi Elsimil

Ilustrasi menggunakan aplikasi Elsimil. Foto: Unsplash
Tiga bulan sebelum menikah, calon pengantin harus melakukan pemeriksaan terlebih dahulu di fasilitas kesehatan (faskes). Kemudian, data-data yang diperoleh akan dimasukkan ke dalam aplikasi Elsimil.
Nantinya, mereka akan mengisi kuesioner yang tersedia pada aplikasi. Kuesioner tersebut akan ditinjau oleh Tim Pendamping Keluarga (bidan, TP PKK, dan kader BKKBN) guna menilai kesiapan calon pengantin untuk menikah atau memiliki anak. Selengkapnya, berikut cara menggunakan aplikasi Elsimil.
ADVERTISEMENT
Bagi calon pengantin yang mendapatkan hasil kuesioner hijau dapat melanjutkan proses dengan mengunduh sertifikat. Namun, untuk calon pengantin dengan hasil kuesioner merah harus melakukan pendampingan dari Tim Pendamping keluarga. Pendampingan dapat dilaksanakan secara langsung dan tidak langsung.
(ADS)