Mengenal Formulir C1 Pemilu 2024 dan Jenis-jenisnya

Ilustrasi formulir C1 Pemilu 2024. Foto: Pexeslc.om

Formulir C1 Pemilu 2024 adalah salah satu dokumen yang perlu diisi sebagai laporan proses pemungutan suara pemilu di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ada juga beberapa jenis formulir penting lainnya yang perlu diketahui.

Dalam aturan PKPU 5 Tahun 2014 pasal 5 disebutkan bahwa ada beberapa formulir yang digunakan dalam pelaksanaan dan perhitungan suara di TPS. Salah satunya adalah model C.

Model C merupakan formulir yang digunakan sebagai Berita Acara Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS untuk Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota. Formulir C sendiri terdiri dari beberapa jenis, salah satunya model C1.

Apa Itu Formulir C1 Pemilu 2024?

Formulir C1 adalah formulir yang digunakan untuk mencatat hasil penghitungan perolehan suara di TPS. Foto: Unsplash.com

Dikutip dari laman JDIH KPU, pada Pemilu 2024, Formulir C1 adalah formulir yang digunakan untuk mencatat hasil penghitungan perolehan suara di TPS.

Formulir ini dibuat untuk melaporkan proses pemungutan suara dan mengumpulkan data terkait hasil suara untuk calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten/Kota.

Formulir C1 mencakup rincian perolehan suara untuk setiap partai politik dan calon di TPS tertentu. Informasi di dalamnya mencakup jumlah suara sah, suara tidak sah, serta perolehan suara untuk masing-masing kandidat dan partai politik yang berkontestasi di pemilihan tersebut.

Formulir C1 diisi oleh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di setiap TPS. Adapun jenis-jenis Formulir C1 yaitu:

Baca Juga: Tugas Masing-masing Anggota KPPS dalam Penyelenggaraan Pemilu

Jenis Formulir C dalam Pemilu

Ada beberapa formulir yang digunakan dalam pelaksanaan dan perhitungan suara di TPS. Foto: Pexels.com

Sebagaimana yang disebutkan , ada beberapa jenis formulir C dalam pelaksaanaan Pemilu, yakni:

1. Formulir C2

Formulir C2 digunakan sebagai catatan resmi yang mencatat kejadian khusus dan keberatan yang mungkin muncul selama pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di TPS. Jadi, formulir ini diiisi jika terjadi hal-hal yang diluar prediksi pada pelaksaanan pemungutan suara.

2. Formulir C3

Formulir C3 adalah dokumen yang berfungsi sebagai surat pernyataan pendamping pemilih dalam Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. Dokumen ini digunakan untuk mencatat informasi tambahan terkait pemilih, seperti bantuan pendampingan atau kebutuhan khusus selama proses pemilihan.

3. Formulir C4

Formulir C4 berfungsi sebagai surat pengantar yang menyampaikan berita acara pemungutan suara dan penghitungan suara di TPS dari KPPS kepada Panitia Pemilihan Sementara (PPS). Dokumen ini merupakan bagian dari proses pelaporan hasil suara dari tingkat TPS ke tingkat yang lebih tinggi.

4. Formulir C5

Formulir C5 merupakan formulir yang diisi sebagai tanda terima yang menegaskan penerimaan berita acara dan sertifikat hasil penghitungan perolehan suara di TPS. Dokumen ini diberikan kepada saksi dan Petugas Pemungutan Suara sebagai bukti penerimaan hasil perhitungan suara.

5. Formulir C6

Formulir C6 berfungsi sebagai surat pemberitahuan kepada pemilih terkait jadwal dan prosedur pemungutan suara dalam Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD. Dokumen ini berguna untuk memberikan informasi yang jelas kepada pemilih mengenai waktu dan tempat pelaksanaan pemilihan.

(SAI)