Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Jenis-jenis Batik dan Proses Pembuatannya
2 Oktober 2021 9:45 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sabtu (2/10), Hari Batik Nasional tengah disambut di Nusantara. Peringatan ini berupaya memperingati penetapan batik oleh UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi atau Masterpieces of the Oral Intangible Heritage of Humanity pada 2 Oktober 2009 silam.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan informasi dari situs resmi Kemenkumham, peringatan Hari Batik Nasional juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Tanah Air dalam melindungi dan mengembangkan batik sebagai pusaka budaya Indonesia.
Dalam buku Modul Digital Muatan Lokal Batik tulisan Yeni Fisnani (2019), batik sendiri didefinisikan sebagai seni grafis yang dirancang menggunakan teknik, pola, dan motif tertentu yang mempunyai nilai seni, arsitektur, kebudayaan, dan sebagai produk mata pencaharian.
Dahulu, batik identik dengan motif hewan dan tumbuhan. Namun seiring berjalannya waktu, motif batik semakin bervariasi, mulai dari motif manusia, bangunan, geometris, dan masih banyak lagi.
Apabila dilihat dari proses pembuatannya, batik terbagi menjadi beberapa jenis. Sebagian batik dibuat secara manual, namun ada juga yang menggunakan mesin.
ADVERTISEMENT
Untuk memperkaya pengetahuan, mari simak jenis-jenis batik dan proses pembuatannya melalui artikel berikut.
Jenis-jenis Batik dan Proses Pembuatannya
Berikut jenis-jenis batik dan proses pembuatannya yang dikutip dari buku Pelajaran Seni Budaya 1 karya Drs. Margono, M. Sn., dkk dan buku Kebanggaan Indonesia Batik Menjadi Warisan Dunia oleh Dodi Mawardi:
1. Batik Tulis
Batik tulis dikenal sebagai batik istimewa, harganya pun cenderung lebih mahal dibanding jenis batik lainnya. Ini karena pembuatan batik tulis tergolong sulit. Diperlukan ketelitian, kesabaran, dan waktu yang lama untuk menyelesaikan batik tulis.
Batik tulis dibuat secara manual menggunakan tangan. Canting menjadi alat yang digunakan untuk menulis malam atau lilin pada kain.
Sebuah batik tulis paling cepat diselesaikan dalam dua minggu. Namun jika tingkat kerumitan tinggi, proses pembuatan batik bisa mencapai hitungan bulan hingga tahunan.
ADVERTISEMENT
Proses pembuatan batik tulis mencakup nyungging, njaplak, nglowong, ngiseni, nyolet, mopok, nembok, ngelir, nglorod, ngrentesi, nyumri, dan nglorod.
2. Batik Cap
Berbeda dengan batik tulis, proses pembuatan batik cap lebih sederhana. Cap sendiri merupakan stempel bermotif yang terbuat dari besi atau tembaga. Cap menggantikan posisi canting yang digunakan dalam pembuatan batik.
Adapun proses pembuatan batik cap meliputi, penyiapan bahan baku batik cap, menghilangkan malam bawaan benang bahan baku, pengeringan, penyiapan bahan pewarnaan, pembatikan cap atau proses pewarnaan, pembilasan, pengeringan, hingga pengemasan.
3. Batik Tulis dan Cap
Jenis batik ini dibuat menggunakan kombinasi teknik batik tulis dan batik cap. Kehadiran teknik tersebut berupaya mengurangi kelemahan-kelemahan yang terdapat pada batik tulis. Proses pembuatan batik ini cenderung rumit, khususnya dalam penggabungan motif batik tulis dan motif cap.
4. Batik Lukis
ADVERTISEMENT
Seperti namanya, batik ini dibuat dengan cara melukis. Proses pembuatan batik lukis tidak membutuhkan malam serta canting, namun menggunakan cat minyak dan kuas. Dalam pembuatannya, pembatik akan melukis di atas kain layaknya melukis pada kanvas.
Umumnya, jenis batik ini menghadirkan warna-warna yang lebih berani dan serat kuas tegas pada coraknya. Harga batik lukis cenderung mahal karena jenis batik ini memiliki nilai seni yang tinggi.
5. Batik Printing
Proses pembuatan batik printing meliputi pembuatan motif, penguraian warna, pengafdrukan, pembuatan bahan warna afdruk, hingga penyablonan.
Sementara itu, alat yang digunakan adalah mesin print tekstil. Harga batik printing lebih murah dibanding batik tulis karena proses pembuatannya murni menggunakan mesin.
6. Batik Sablon
ADVERTISEMENT
Batik sablon sejatinya berbeda dengan batik printing. Proses pembuatan batik sablon tidak hanya menggunakan mesin, namun juga hasil karya tangan manusia. Adapun alat yang digunakan dalam pembuatannya adalah prangkan dan rakel.
Tingkat kesulitan batik sablon cenderung lebih rendah, waktu yang dibutuhkan untuk pembuatannya juga singkat. Hal inilah yang membuat batik sablon dibanderol dengan harga yang lebih murah dibanding batik tulis dan cap.
(GTT)