Mengenal Organisme Autotrof dan Heterotrof Sebagai Komponen Biotik di Ekosistem

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
6 November 2021 14:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Autotrof dan Heterotrof Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Autotrof dan Heterotrof Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Makhluk hidup dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu autotrof dan heterotrof. Keduanya merupakan bagian dari komponen biotik yang memiliki hubungan ketergantungan dengan lingkungan.
ADVERTISEMENT
Sekadar informasi, ekosistem adalah kesatuan hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan biotik dan abiotik. Ekosistem terdiri dari beberapa macam, di antaranya ekosistem air, darat, dan buatan.
Mengutip buku Pasti Bisa Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs Kelas VII tulisan Tim Ganesha Operation, sementara itu, komponen biotik merupakan makhluk hidup yang dibedakan menjadi produsen, konsumen, dan pengurai.
Komponen biotik dapat pula diartikan sebagai bahan-bahan yang bersifat hidup yang mencakup organisme autotrof dan heterotrof. Lantas, apa yang dimaksud dengan autotrof dan heterotrof dalam ekosistem? Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan berikut.
Ilustrasi Autotrof dan Heterotrof Foto: Unsplash

Apa Itu Autotrof dan Heterotrof?

Menurut David Burnie dalam buku bertajuk Bengkel Ilmu: Ekologi, autotrof adalah organisme yang mampu membuat semua zat organik yang diperlukan dengan cara mengumpulkan energi dan bahan-bahan mentah sederhana dari lingkungan sekitar.
ADVERTISEMENT
Lebih sederhananya, organisme autotrof merupakan makhluk yang bisa menyusun makanannya sendiri. Ciri utama organisme autotrof, yaitu membutuhkan makanan. Kendati demikian, tidak semua makhluk hidup bisa mengubah mineral yang sudah ada menjadi bahan makanan.
Hanya tumbuhan berkolorofil dan jenis miikroorganisme tertentu yang dapat menciptakan bahan makanan, seperti lemak, karbohidrat, vitamin, dan protein. Pada tumbuhan hijau, proses penyusunan makanan dibantu oleh energi cahaya matahari lewat proses fotosintesis.
Ilustrasi Autotrof dan Heterotrof Foto: Unsplash
Di sisi lain, heterotrof merupakan organisme yang memanfaatkan zat organik yang sudah ada sebagai sumber energi dan bahan mentah. Manusia, hewan, jamur, beberapa jenis mikroorganisme dan bakteri merupakan contoh organisme heterotrof.
Berbeda dengan organisme autotrof, heterotrof justru tidak bisa membuat makanannya sendiri. Sehingga mereka bergantung penuh pada senyawa organik yang dihasilkan oleh organisme autotrof.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta karya Hartono, organisme heterotrof terbagi menjadi tiga bagian, antara lain adalah:
(GTT)