Konten dari Pengguna

Mengenal PCD, Perasaan Hampa yang Sering Dialami Setelah Nonton Konser

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
11 Maret 2023 8:56 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penonton konser musik. Foto:  Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penonton konser musik. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
PCD adalah singkatan dari post concert depression (depresi pasca konser). Kondisi ini sering dialami oleh seseorang setelah menyaksikan aksi panggung idolanya secara langsung.
ADVERTISEMENT
Biasanya, orang yang mengalami PCD akan merasa kesedihan mendalam usai konser berakhir. Tak hanya itu, hatinya pun akan terasa hampa karena berpikir bahwa pengalaman menyenangkan seperti itu tidak akan terulang lagi di masa mendatang.
Secara psikologis, PCD sebenarnya bukan kondisi klinis. Meski begitu, kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari apabila tidak ditangani dengan baik. Untuk mengenal lebih dalam tentang apa itu PCD, ciri-ciri, dan cara mengatasinya, simak ulasannya lewat artikel berikut.

Apa Itu PCD?

Ilustrasi sedih karena PCD. Foto: Pixabay
Seperti yang disebutkan, PCD adalah perasaan sedih dan hampa yang dialami setelah seseorang menghadiri sebuah konser, terutama konser yang sudah dinantikan sejak lama. Bagi penggemar musik, ini menjadi semacam proses berduka yang mengikuti usai menonton live performance penyanyi favorit mereka.
ADVERTISEMENT
Kegembiraan dan energi yang dirasakan seseorang saat menantikan konser dapat membuat mereka merasa lebih termotivasi, penuh harapan, dan bahagia. Kembali ke dunia nyata pasca konser akan menimbulkan perasaan sedih seolah tidak rela kebahagiaan itu berakhir.
Menurut laman Alternative Press, PCD terjadi dalam beberapa fase, dimulai dengan munculnya perasaan euforia dan berakhir dengan perasaan hidup kembali.
Mulanya, Anda akan menikmati euforia menonton konser yang begitu menyenangkan. Setelah pulang ke rumah, perasaan ini masih tersisa sehingga euforia konser masih terbawa bahkan ketika hendak tidur.
Setelah melihat kembali foto dan video yang diambil selama konser, barulah Anda menyadari bahwa acara tersebut telah berakhir. Di fase inilah Anda sadar bahwa foto-foto dan video-video itu tidak bisa benar-benar menangkap kebahagiaan yang dirasakan selama konser berlangsung.
ADVERTISEMENT
Kemudian, akan ada beberapa fase yang dilalui, yakni kembali ke realita, merasa diasingkan, sampai akhirnya bisa menerima kenyataan dan menjalani kehidupan seperti semula.

Ciri-Ciri PCD

Ilustrasi Konser. Foto: Shutter Stock
Berikut beberapa gejala atau ciri-ciri PCD yang mungkin dialami setelah menonton konser:

Cara Mengatasi PCD

Ilustrasi konser. Foto: Pixabay
Dirangkum dari situs Choosing Therapy, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk pulih dari PCD. Berikut di antaranya:

1. Terhubung dengan Fans Lain

Berinteraksi dengan penggemar lain bisa membantu Anda keluar dari kesedihan pasca menonton konser. Kehadiran fans lain yang merasakan kehampaan yang sama membuat Anda merasa tidak sendirian dan dapat melewati proses kesedihan itu lebih cepat.
ADVERTISEMENT

2. Membuat Daftar Hal-Hal yang Membuat Diri Bahagia

Daripada berkabung dalam kesedihan, sebaiknya fokus pada hal-hal yang membuat diri Anda lebih bahagia. Ini bisa berupa hal-hal sederhana, seperti menggunakan cangkir kopi favorit, berkumpul dengan teman, atau sekadar berselancar di dunia maya.

3. Jadwalkan Waktu untuk Bersenang-senang

Memiliki jadwal untuk bersenang-senang membuat Anda lebih semangat menjalani hidup. Ini menyadarkan Anda bahwa menonton konser bukan satu-satunya hal yang membuat hati bahagia.
(ADS)