Mochi Tahan Berapa Lama? Ini Penjelasan dan Cara Penyimpanannya

Ilustrasi kue mochi. Foto: Pexels

Mochi tahan berapa lama menjadi pertanyaan banyak orang. Saat membeli atau membuat kue mochi sendiri, penting untuk mengetahui mochi tahan berapa lama di suhu ruangan atau dalam penyimpanan kulkas.

Mengutip buku Kuliner Hits Kekinian oleh Destiana Ismaya, mochi adalah kue asal Jepang yang terbuat dari beras ketan, ditumbuk sehingga lembut dan lengket, kemudian dibentuk menjadi bulat. Mochi biasanya dimasak dengan cara direbus, dipanggang, atau dibakar.

Sajian mochi yang dijual di pasaran sangat bervariasi. Umumnya, mochi disajikan dengan berbagai macam isian, mulai dari pasta kacang hijau, kacang merah, selai cokelat, hingga buah-buahan asli. Karenanya, mochi memiliki ketahanan yang berbeda-beda.

Lantas, apa resep kue mochi tahan lama? Berikut ini adalah penjelasannya.

Mochi Tahan Berapa Lama di Suhu Ruangan?

Ilustrasi kue mochi. Foto: Pexels

Untuk mengetahui mochi tahan berapa lama tergantung pada jenis mochi tersebut, apakah mochi segar buatan sendiri atau mochi yang dijual di pasaran.

Sebab, mochi yang dijual di toko-toko biasanya memiliki umur simpan yang lebih lama. Mengutip laman Foods Guy, berikut umur simpan mochi sesuai dengan jenisnya:

1. Mochi Segar atau Buatan Sendiri

Mochi segar ataupun mochi buatan sendiri umumnya dapat bertahan selama 1-2 hari saat disimpan pada suhu ruangan. Karenanya, mochi sebaiknya segera dikonsumsi untuk mendapatkan rasa terbaik.

Untuk ketahanan yang lebih lama, mochi bisa disimpan di dalam kulkas. Jika disimpan di chiller, mochi bisa bertahan sekitar 5-10 hari. Sementara jika disimpan dalam freezer, mochi segar dapat bertahan sekitar 4 minggu.

2. Mochi yang Dijual di Pasaran

Mochi yang dijual di pasaran sering kali memiliki umur simpan yang lebih lama karena mengandung bahan pengawet. Oleh sebab itu, ada baiknya untuk memeriksa informasi tanggal kadaluwarsa yang tertera pada kemasan mochi.

3. Es Krim Mochi

Es krim mochi adalah perpaduan dari kue mochi dengan isian es krim di dalamnya. Kudapan ini hanya bisa disimpan di dalam freezer untuk menjaga isi es krim tetap utuh.

Es krim mochi sebaiknya segera dikonsumsi setelah dikeluarkan dari freezer agar isian di dalamnya tidak mencair.

Cara Penyimpanan Mochi

Ilustrasi kue mochi. Foto: Pexels

Dikutip dari laman Bokksu, berikut adalah cara penyimpanan mochi yang benar agar tidak cepat basi:

1. Cara Penyimpanan Mochi di Suhu Ruangan

Jika akan segera dikonsumsi, mochi bisa disimpan di suhu ruangan dalam wadah tertutup rapat untuk menjaga teksturnya. Simpan mochi di tempat yang sejuk dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung.

Namun, pastikan Anda tidak menaruh mochi di tempat yang lembap, seperti dekat wastafel atau dibiarkan terbuka dalam waktu lama. Sebab, jika ditaruh di tempat lembap, kemungkinan besar mochi akan berjamur dalam sehari.

2. Cara Penyimpanan Mochi di Chiller

Untuk penyimpanan di dalam chiller, pastikan mochi disimpan dalam wadah kedap udara agar mochi tidak kering dan menjaga tekstur kekenyalannya.

3. Cara Penyimpanan Mochi di Freezer

Mochi yang akan disimpan di dalam freezer sebaiknya dilapisi dengan tepung maizena atau tapioka terlebih dahulu untuk mencegah kulit mochi menjadi lengket.

Setelah itu, bungkus masing-masing mochi dengan plastik khusus makanan untuk mempertahankan kesegarannya.

(SFR)