Model Discovery Learning: Pengertian, Karakteristik, dan Kelebihannya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
9 November 2022 16:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi murid dan guru. Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi murid dan guru. Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
Kurikulum 2013 menerapkan model pembelajaran discovery learning dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran ini bertujuan untuk menemukan pengertian, ciri-ciri, perbedaan, persamaan, suatu benda, konsep, atau objek pembelajaran lainnya.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Model Discovery Learning dan Pemberian Motivasi dalam Pembelajaran karya Shilfia Alfitry (2020), discovery learning menjadi model pembelajaran yang efektif untuk menuntut partisipasi aktif peserta didik, baik dalam perencanaan, pelaksanaan, maupun penilaian.
Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan lingkungan yang kondusif agar bisa memfasilitasi rasa ingin tahu para peserta didik. Sehingga, mereka dapat melakukan eksplorasi dan menemukan hal baru yang belum diketahui sebelumnya.
Model pembelajaran discovery learning diyakini dapat meningkakan hasil belajar siswa di sekolah. Agar lebih memahaminya, berikut penjelasan tentang model discovery learning selengkapnya untuk Anda.

Model Discovery Leaning

Secara bahasa, discovery leaning memiliki arti penemuan. Model pembelajaran ini lebih menekankan pentingnya memahami struktur atau gagasan penting suatu disiplin ilmu melalui keterlibatan murid di dalamnya.
Ilustrasi murid dan guru Foto: Thinkstock
Proses pembelajaran discovery learning tidak mengharuskan guru menyajikan materi pelajaran dalam bentuk utuh dari awal sampai akhir. Namun, guru disarankan untuk menyajikan sebagian materi pembelajaran saja, kemudian sisanya dibebankan kepada murid untuk menganalisis sendiri materinya.
ADVERTISEMENT
Penerapan model discovery learning tidak hanya menuntut murid untuk lebih aktif, melainkan juga membantu murid untuk mengembangkan kemampuan yang ada pada dirinya sendiri. Misalnya kemampuan observasi, analisis, prediksi, dan determinasi.
Discovery learning merupakan hasil pembelajaran dari murid yang memanipulasi struktur dan menemukan informasi baru. Dalam pembelajaran discovery, murid dapat membuat perkiraan, membentuk hipotesis, dan menemukan kebenaran dengan menggunakan proses induktif atau deduktif.
Aktivitas yang dilakukan dalam proses pembelajaran ini dimulai dengan mengajukan masalah yang menantang. Setelah itu, murid diajak untuk berkontribusi dalam proses pengembangan pengetahuan yang diperlukan untuk memecahkan suatu masalah.
Model pembelajaran discovery learning dapat melatih murid menemukan hipotesis jawabannya sendiri berdasarkan hasil observasi terhadap suatu masalah. Berikut langkah kerjanya yang bisa dilakukan:
ADVERTISEMENT
Ilustrasi murid dan guru Foto: Thinkstock
Mengutip buku Model Pembelajaran Discovery Learning di Sekolah Dasar susunan Dr. Muhammad Nawir (2022), kelebihan model discovery learning dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
(MSD)