Konten dari Pengguna

Pahami 4 Paradigma, 3 Prinsip, dan 9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
22 Oktober 2024 13:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi 4 Paradigma, 3 Prinsip, dan 9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi 4 Paradigma, 3 Prinsip, dan 9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Guru kerap kali kesulitan untuk mengambil keputusan atas pilihan yang prinsip etikanya sama-sama baik. Untuk itu, Guru Penggerak mengenal 4 paradigma, 3 prinsip, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan.
ADVERTISEMENT
Dilema etika ini dirasakan ketika guru dituntut menghasilkan sebuah keputusan yang baik pada pilihan yang sama-sama benar. Ini selaras dengan definisi dilema etika yang diterangkan dalam jurnal Dilema Etika Dalam Praktik Organisasi Pelayanan Manusia Non-Profit, di mana seseorang harus memilih di antara dua pilihan, yang keduanya benar secara moral tetapi bertentangan.
Agar tidak merasakan dilema tersebut, hendaknya guru memahami esensi dari 4 paradigma, 3 prinsip, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan yang akan diuraikan lewat artikel ini.

4 Paradigma Pengambilan Keputusan

Ilustrasi 4 Paradigma, 3 Prinsip, dan 9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan Foto: Pexels
Pengambilan keputusan tidak terlepas dari dilema etika yang berkaitan dengan nilai-nilai kebaikan. Sebagai pendidik, guru harus bisa melihat 4 paradigma atas situasi yang tengah terjadi. Menyadur dari laman cerdasberkarakter.kemdikbud.go.id, berikut 4 paradigma yang dimaksud:
ADVERTISEMENT

1. Individu vs Masyarakat (Individual vs Community)

Guru harus memilih untuk memprioritaskan kepentingan satu orang, satu kelompok kecil, ataupun kelompok besar. Dalam situasi ini, guru sering mengalami dilema, terlebih ketika suatu kelompok butuh lebih banyak waktu, sementara yang lainnya siap untuk melanjutkan proses pembelajaran.

2. Rasa Keadilan vs Rasa Kasihan (Justice vc Mercy)

Dalam paradigma ini, terdapat pilihan antara mematuhi aturan tertulis ataupun tidak. Kepatuhan bisa muncul karena rasa hormat, sementara kelonggaran aturan didasari atas rasa kasihan atau kebaikan hati seseorang.

3. Kebenaran vs Kesetiaan (Truth vs Loyalty)

Kejujuran dan kesetiaan sering kali bertentangan dalam dilema etika. Guru sering dihadapkan pada pilihan untuk menyampaikan fakta dengan jujur, atau tetap setia pada profesi, kelompok, dan komitmen yang telah dibuat sebelumnya.

4. Jangka Pendek vs Jangka Panjang (Short Term vs Long term)

Paradigma ini sering kali terjadi dalam lingkungan pembelajaran. Terkadang, guru harus memilih sesuatu yang baik untuk saat ini ataupun masa depan.
ADVERTISEMENT

3 Prinsip Pengambilan Keputusan

Ilustrasi 4 Paradigma, 3 Prinsip, dan 9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan Foto: Pexels
Guru Penggerak perlu mengidentifikasi kembali keputusan yang dibuat, apakah sudah sesuai dengan nilai-nilai kebajikan atau belum. Menurut laman bgpsulawesiutara.kemdikbud.go.id, ada 3 prinsip pengambilan keputusan yang perlu diketahui guru, di antaranya:

1. Berpikir Berbasis Hasil Akhir (Ends-Based Thinking)

Prinsip ini berfokus pada hasil akhir tanpa melihat proses yang sedang dijalani. Prinsipnya condong pada pengambilan keputusan yang dilakukan demi kebaikan orang banyak atau kelompok yang lebih besar.

2. Berpikir Berbasis Peraturan (Rule-Based Thinking)

Berpikir berbasis peraturan merupakan prinsip yang ketat. Sebab, segala keputusan yang diambil harus mengacu pada aturan-aturan dan nilai yang telah disepakati. Hal ini penting demi menjaga integritas dan komitmen bersama.

3. Berpikir Berbasis Rasa Peduli (Care-Based Thinking)

Prinsip berpikir berbasis rasa peduli terbilang lebih humanis pada kasus-kasus tertentu. Prinsip ini lebih menekankan pada rasa peduli dan kasih sayang di atas peraturan yang ada. Prinsip ini juga mengedepankan rasa empati dalam diri seseorang.
ADVERTISEMENT

9 Langkah Pengambilan Keputusan Guru Penggerak

Ilustrasi 4 Paradigma, 3 Prinsip, dan 9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan Foto: Pexels
Agus Sumana dalam bukunya Bergerak Bersama Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 9 menjelaskan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan yang mesti dipahami seorang guru, meliputi:
Meski 9 langkah ini bukan termasuk hal mutlak, namun prinsip dan paradigma lainnya bisa membantu Guru Penggerak untuk mengambil keputusan secara bijak
(SFN)