Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Jenis Pesawat Sederhana
26 November 2020 7:29 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi Pesawat Sederhana. Foto: Pixabay](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1606293549/jnkqctub0bffglygl1wm.jpg)
ADVERTISEMENT
Pesawat sederhana adalah peralatan yang mempermudah manusia dalam melakukan suatu usaha. Kesederhanaan cara menggunakannya membuat jenis peralatan ini disebut pesawat sederhana. Jika beberapa pesawat sederhana digabungkan, maka akan membentuk pesawat rumit seperti sepeda, mesin cuci, mobil , dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
Pesawat sederhana dapat mempermudah melakukan usaha dengan cara mengubah arah gaya, mengubah jarak tempuh gaya, dan memperkecil besar gaya. Oleh sebab itu, pesawat sederhana dapat menghemat tenaga yang dikeluarkan manusia dan mempersingkat waktu yang dbutuhkan untuk menyelesaikan suatu kegiatan.
Ada empat jenis pesawat sederhana, yaitu pengungkit, katrol, bidang miring, dan roda. Agar lebih paham, simak penjelasan lengkapnya berikut ini:
Pengungkit (Tuas)
Pengungkit juga disebut dengan tuas. Pengungkit umumnya terbuat dari benda yang keras seperti kayu atau besi dan digunakan untuk mengungkit, mencabut, atau mengangkat benda.
Pengungkit terdiri dari tiga bagian, yaitu:
ADVERTISEMENT
Pengungkit dapat memudahkan usaha dengan cara menggandakan gaya kuasa dan mengubah arah gaya. Berdasarkan posisi beban, titik tumpu, dan kuasa, tuas digolongkan menjadi tiga:
1. Tuas Golongan Pertama: Kedudukan titik tumpu terletak di antara beban dan kuasa. Contoh tuas golongan pertama adalah gunting, jungkat-jungkit, linggis, dan alat pencabut paku.
2. Tuas Golongan Kedua: Kedudukan beban terletak di antara titik tumpu dan kuasa. Contoh tuas golongan kedua di antaranya adalah pembuka botol, gerobak roda satu, dan alat pemecah kenari.
3. Tuas Golongan Ketiga: Kedudukan kuasa terletak di antara titk tumpu dan beban. Contohnya adalah sekop untuk memindahkan pasir.
Katrol
Katrol adalah sebuah roda yang sekelilingnya diberi tali dan dipakai untuk mempermudah pekerjaan manusia. Katrol berputar pada porosnya. Terdapat tiga jenis katrol, yaitu:
ADVERTISEMENT
1. Katrol tetap: katrol yang tidak berubah posisinya ketika digunakan. Katrol tetap berfungsi untuk mengubah arah gaya, tidak menggandakan gaya kuasa.
2. Katrol bebas: katrol yang berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan benda. Katrol ini berfungsi untuk melipatkan gaya, sehingga gaya pada kuasa yang diberikan untuk mengangkat benda menjadi setengah dari gaya beban.
3. Katrol majemuk: perpaduan antara katrol tetap dan katrol bebas. Katrol majemuk biasanya digunakan dalam bidang industri untuk mengangkat benda-benda yang berat.
Bidang Miring
Bidang miring adalah suatu bidang datar yang membentuk sudut tertentu dan bertujuan agar gaya yang diperlukan menjadi lebih kecil. Tangga dan papan yang dimiringkan merupakan contoh bidang miring.
ADVERTISEMENT
Contoh bidang miring lainnya adalah kapak, pisau, sekrup, dan jalanan yang berkelok-kelok di pegunungan.
Roda Berporos
Roda berporos merupakan roda yang dihubungkan dengan sebuah poros yang dapat berputar bersama-sama. Roda berporos memiliki fungsi untuk mempercepat gaya. Contoh jenis pesawat sederhana ini adalah roda kendaraan bermotor, roda sepeda , setir mobil, dan setir kapal.
(ERA)