Pengertian, Karakteristik, dan Contoh Populasi dalam Penelitian

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
18 Agustus 2021 12:17 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penelitian Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penelitian Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Secara bahasa, arti populasi adalah sejumlah orang atau hewan yang tinggal di suatu tempat. Artinya, populasi dibatasi oleh suatu wilayah geografis tertentu, mulai dari wilayah yang sangat luas, misalnya dunia, benua, negara, hingga desa atau kampung.
ADVERTISEMENT

Pengertian Populasi

Menurut Sugiyono dalam buku Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.(2017), populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu.
Populasi tersebut dapat ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi, populasi bukan hanya orang, objek atau subjek yang dipelajari, namun meliputi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh subyek atau objek tersebut.
Jika membahas soal populasi, ada beberapa karakteristik khas yang tidak dimiliki oleh individu, yakni kepadatan populasi, perubahan kepadatan, natalitas, dan mortalitas.

Karakteristik Populasi

Kepadatan populasi adalah hubungan antara jumlah individu tau satuan luas atau ruang yang ditempati pada waktu tertentu. Contohnya: Pada tahun 1990, kelurahan Cakung di Jakarta yang luasnya 3 km2, dihuni 100.000 orang, 3.000 ekor kambing, dan 6.000 ekor ayam.
ilustrasi kepadatan populasi. Sumber: Pexels.com
Berdasarkan angka tersebut, kepadatan penduduk kelurahan Cakung pada tahun 1990 adalah 100.000 orang/3 km2 = 33.333 orang per km2. Artinya, setiap lahan seluas 1 km2 rata-rata ditempati 33.333 orang. Kepadatan populasi kambing adalah 1.000/km2 dan kepadatan populasi ayam adalah 2.000/km2.
ADVERTISEMENT
Perubahan kepadatan populasi bisa dipengaruhi oleh jumlah individu. Jika luas suatu daerah tetap dan jumlahnya individu yang datang lebih besar daripada yang pergi, maka kepadatan populasi akan mengecil.
Suatu daerah yang ada cukup ruang dan makanan akan cenderung mendorong bertambahnya jumlah individu. Jika populasi sudah mencapai titik maksimal, daya dukung lingkungan akan menurun.
Kecepatan pertumbuhan populasi pada dasarnya bergantung pada rasio antara natalitas dan mortalitas. Apabila natalitas lebih besar dari mortalitas, pertumbuhan populasi akan meningkat. Apabila natalitas lebih kecil dari mortalitas, pertumbuhan populasinya menurun.

Jenis dan Contoh Populasi

Ada dua jenis populasi berdasarkan buku Landasan Psikologi dan Proses Pendidikan karya Nana Syaodih Sukmadinata (2009), yaitu populasi target dan populasi terukur.
ADVERTISEMENT
Populasi target adalah populasi yang memiliki alasan yang kuat, dan memiliki kesamaan karakteristik dengan populasi terukur. Sedangkan populasi terukur adalah populasi yang secara ril dijadikan dasar dalam penentuan sampel dan secara langsung menjadi lingkup sasaran keberlakuan kesimpulan.
Contoh populasi terukur adalah kemampuan bahasa anak usia 5 tahun di Kabupaten Bantul. Karena tingkat kecerdasan, kematangan berbahasa, usia, lingkungan dan status sosial ekonomi, anak-anak di Kabupaten Bantul sama seperti di Yogyakarta.
Lalu, populasi targetnya adalah populasi anak usia 5 tahun di Yogyakarta. Sedangkan kesimpulannya adalah kemampuan berbahasa anak usia 5 tahun di Kabupaten Bantul berlaku untuk provinsi Yogyakarta.
Selain itu, dikutip dari Hasil Penelitian: Populasi dan Sampel Penelitian dalam jurnal UNISIA karya Supardi, populasi penelitian dapat dibedakan menjadi populasi finit dan populasi infinit.
ADVERTISEMENT
Populasi finit adalah suatu populasi yang jumlah anggota populasinya diketahui secara pasti. Sedangkan populasi infinit adalah suatu populasi yang jumlah anggota populasinya tidak dapat diketahui secara pasti.
Jika ada penelitian dengan judul Biaya Hidup Mahasiswa Universitas PTS, maka jumlah mahasiswa Universitas PTS sudah diketahui secara pasti. Kondisi itu merupakan contoh populasi finit.
Namun, jika ada penelitian dengan judul Analisis Pendapat dan Sikap Konsumen terhadap Pelayanan Toko Bumi Murah, maka populasi penelitiannya adalah semua konsumen Toko Bumi Murah tersebut yang jumlahnya tidak diketahui secara pasti. Inilah yang disebut dengan populasi infinit.
(IPT)