Pengertian Lokakarya dan Diskusi Lain dalam Ranah Pekerjaan

Ilustrasi lokakarya. Foto: pixabay

Lokakarya adalah acara diskusi yang dihadiri oleh beberapa orang untuk memecahkan suatu masalah dan mencari solusinya. Masyarakat biasa menyebutnya dengan istilah workshop.

Mengutip Buku Ajar Bahasa Indonesia karya I Nengah Laba, umumnya lokakarya dihadiri oleh sekelompok orang yang memiliki pekerjaan sejenis. Tujuannya untuk mengevaluasi proyek kerja yang telah diselesaikan dalam kurun waktu tertentu.

Lokakarya juga bisa dimanfaatkan sebagai ajang bertukar pengalaman antar rekan kerja. Harapannya, kualitas kerja bisa lebih efektif dan efisien lagi kedepannya.

Selain lokakarya, ada pula macam diskusi lain yang sering dilakukan pada dunia kerja. Apa saja? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Macam-Macam Diskusi dalam Dunia Kerja

Diskusi yang melibatkan sejumlah orang bentuknya bisa bermacam-macam. Dirangkum dari buku Think Smart: Bahasa Indonesia susunan Ismail Kusmayadi, berikut penjelasannya:

Ilustrasi lokakarya. Foto: pixabay

1. Diskusi Panel

Diskusi panel melibatkan sejumlah panelis atau pembicara yang mempunyai keahlian di bidangnya masing-masing. Nantinya, para panelis tersebut akan mengutarakan pendapat dan pandangannya mengenai suatu masalah.

Diskusi panel dipimpin oleh seorang moderator. Berhasil tidaknya diskusi ini sangat bergantung pada kelincahan moderator dalam mengatur suasana diskusi dan interaksi audiens.

2. Simposium

Diskusi simposium hampir sama dengan panel, namun lebih bersifat formal. Panelis harus menyampaikan makalah mengenai suatu masalah yang disorot dari sudut keahlian masing-masing. Dalam diskusi simposium, pendengar dan peserta dituntut lebih aktif berpartisipasi.

3. Seminar

Seminar adalah suatu pertemuan untuk membahas masalah tertentu dengan prasaran dan tanggapan. Diskusi dalam seminar diperlukan guna mendapatkan suatu keputusan bersama mengenai masalah yang diangkat.

Masalah yang dibahas dalam seminar mempunyai ruang lingkup terbatas. Tujuannya agar jalan keluar suatu masalah dapat ditemukan secara konkret dan menyeluruh.

Ilustrasi lokakarya. Foto: pixabay

Ada aturan khusus yang berlaku dalam seminar. Dikutip dari buku Menjadi Pembicara Terampil tulisan Sujinah, berikut langkah-langkahnya:

4. Brainstorming

Brainstorming adalah aktivitas dari sekelompok orang yang menciptakan gagasan-gagasan baru sebanyak-banyaknya. Dengan brainstorming diharapkan tercetus gagasan atau kritik sebanyak- banyaknya.

(MSD)