Pengertian Metamorfosis Nyamuk Lengkap dengan Prosesnya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
9 Maret 2021 8:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi nyamuk. Foto: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi nyamuk. Foto: pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Metamorfosis adalah perubahan bentuk tubuh hewan dari fase telur hingga dewasa. Metamorfosis sendiri dibagi menjadi dua macam, yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
ADVERTISEMENT
Metamorfosis sempurna adalah perubahan bentuk tubuh hewan yang jauh berbeda antara yang baru menetas dengan yang sudah dewasa. Metamorfosis ini hanya terjadi pada beberapa hewan saja, salah satunya nyamuk.
Bagaimana proses metamorfosis nyamuk? Agar lebih memahaminya, simak penjelasan berikut.

Proses Metamorfosis Nyamuk

Nyamuk adalah hewan yang temasuk ke dalam phylum arthopoda. Hewan ini banyak ditemukan di negara tropis seperti Indonesia.
Nyamuk menjadi salah satu hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Prosesnya dimulai dari telur, jentik, kepompong, hingga nyamuk dewasa.
Mengutip buku Cerdas Sains karya Yualind Setyaningtyas, S.Si., tahapan metamorfosis nyamuk diurutkan dari:
Telur – jentik-jentik (larva) – kepompong (pupa) – nyamuk kecil – nyamuk dewasa.
Foto: buku Cerdas Sains karya Yualind Setyaningtyas, S.Si.
Fase Telur
Telur dihasilkan oleh nyamuk betina yang sebelumnya telah dibuahi nyamuk jantan. Telur akan diletakkan oleh nyamuk betina di genangan air.
ADVERTISEMENT
Telur nyamuk umumnya menetas dalam waktu 1-3 hari, tergantung pada kondisi lingkungannya. Sekali bertelur, nyamuk bisa menghasilkan 100-200 butir.
Fase Larva
Pada fase ini, telur akan menetas menjadi jentik nyamuk atau larva. Jentik nyamuk dapat hidup 7-10 hari di genangan air hingga akhirnya berubah bentuk menjadi kepompong atau pupa.
Fase Pupa
Sama halnya seperti kupu-kupu, nyamuk juga mengalami fase pupa atau kepompong. Pada fase ini, organ tubuh seperti bulu dan sayap akan terbentuk.
Namun hanya organ pernapasan saja yang bekerja. Untuk menjadi nyamuk, pupa harus menunggu selama 12 hari.
Fase Nyamuk
Setelah pupa terbelah, nyamuk akan keluar menjadi nyamuk kecil. Kemudian nyamuk kecil ini akan terbang ke berbagai tempat untuk mencari makanan. Nyamuk akan tumbuh menjadi nyamuk dewasa dan mengulangi proses daur hidup yang sama.
ADVERTISEMENT
(MSD)