Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Teori Pengkondisian Operan dan Jenis-jenisnya
29 Desember 2023 9:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Teori pengkondisian operan kerap digunakan dalam pembelajaran di kelas. Metode pembelajaran ini menggunakan penghargaan dan hukuman untuk mengontrol perilaku individu.
ADVERTISEMENT
Pengkondisian operan atau instrumental pertama kali dikemukakan oleh Psikolog Amerika BF Skinner. Oleh karena itu, teori ini dikenal juga dengan sebutan pengkondisian Skinnerian.
Skinner menemukan teori pengkondisian operan pada 1937 saat mempelajari respons Pavlov dan fisiologi refleks. Dia lalu mempelajari perilaku yang dipelajari, dikembangkan, dimodifikasi, dan dihilangkan melalui penguatan dan hukuman konsisten.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang teori pengkondisian operan, jenis-jenis, dan cara kerjanya, simak informasi berikut.
Teori Pengkondisian Operan
Dikutip dari buku Psikologi Pendidikan oleh drs Kutjojo, pengkondisian operan adalah teori pembelajaran dengan memperkuat atau memperlemah respons yang disadari tergantung konsekuensinya.
Teori Skinner sangat dipengaruhi oleh teori hukum akibat yang ditemukan Psikolog Amerika Edward Thorndike.
Thorndike mengemukakan bahwa tindakan yang menghasilkan dampak memuaskan kemungkinan besar akan terulang kembali. Sementara tanggapan yang memberikan dampak tidak memuaskan kecil kemungkinannya untuk terulang kembali.
ADVERTISEMENT
Skinner mempelajari teori pengkondisian klasik dengan sebuah eksperimen bernama ‘Skinner Box’.
Dia menempatkan merpati dan tikus di dalam kotak kecil dengan tuas serta lampu merah dan hijau. Hewan tersebut dikondisikan untuk menekan tuas setiap kali lampu menyala.
Jika hewan menekan tuas saat hijau menyala, maka mereka akan mendapat makanan. Sebaliknya hewan-hewan tersebut akan mendapat hukuman jika menekan tuas saat lampu merah menyala.
Hasilnya, tikus dan merpati menekan tuas hanya pada saat lampu hijau menyala saja.
Jenis Pengkondisian Operan
Jenis pengkondisian operan terdiri dari empat jenis, yakni penguatan positif, penguatan negatif, hukuman positif dan hukuman negatif. Penguatan adalah faktor yang meningkatkan perilaku yang ditargetkan, sedangkan hukuman menurunkannya.
1. Penguatan negatif
Penguatan negatif adalah menghilangkan stimulus yang tidak menyenangkan untuk meningkatkan perilaku yang diinginkan di masa depan. Contohnya seorang anak rajin sekolah agar tidak dipukul oleh orang tua.
ADVERTISEMENT
2. Penguatan positif
Penguatan positif menambahkan konsekuensi yang bermanfaat untuk meningkatkan perilaku yang diinginkan. Contohnya, swalayan memberikan diskon dan berbagai promo agar konsumen terus berbelanja di tempatnya.
3. Hukuman positif
Hukuman negatif adalah menambahkan stimulus yang tidak menyenangkan untuk melemahkan atau menghilangkan suatu perilaku. Misalnya, siswa yang tidak mengerjakan tugas akan dihukum lari keliling lapangan.
4. Hukuman negatif
Hukuman negatif menghilangkan rangsangan yang menyenangkan untuk menghentikan perilaku yang tidak diinginkan. Misalnya, orang tua tidak memberikan uang jajan kepada anaknya karena ketahuan membolos.
(GLW)