Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Waktu Syuruq dan Keutamaan Shalat Isyraq dalam Islam
6 Oktober 2021 17:15 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Secara bahasa , syuruq berarti terbit. Sedangkan secara istilah, waktu syuruq adalah waktu yang menandakan terbitnya matahari sampai setinggi tombak.
ADVERTISEMENT
Pada saat syuruq, umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan shalat isyraq. Anjuran dan penamaan shalat sunah ini didasarkan pada hadits Rasulullah SAW. Dari Abdullah bin al-Harits ra, beliau bersabda:
Ibnu 'Abbas radhiyallahu 'anhu pernah tidak shalat Dhuha sampai-sampai kami menanyakan beliau pada Umnii Hani, aku mengatakan pada Ummi Hani, "Kabarilah mengenai Ibnu 'Abbas." Kemudian Ummu Hani mengatakan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat Dhuha di rumahku sebanyak 8 raka'at." Kemudian Ibnu 'Abbas keluar, lalu ia mengatakan, "Aku telah membaca antara dua sisi mushaf, aku tidaklah mengenal shalat isyraq kecuali sesaat." (Allah berfirman yang artinya), "Mereka pun bertasbih di petangdan waktu isyraq (waktu pagi)." (QS. Shad: 18). Ibnu 'Abbas menyebut shalat ini dengan Shalat Isyraq. (HR. AI-Hakim)
ADVERTISEMENT
Seperti apa tata cara shalat isyraq dan apa keutamaannya? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut.
Tata Cara Shalat Syuruq dan Keutamaannya
Mengutip buku Super Lengkap Shalat Sunnah oleh Ubaidurrahim El-Hamdi, shalat isyraq adalah shalat sunnah dua rakaat yang dilakukan setelah matahari terbit dan meninggi sepanjang tombak. Shalat sunah ini biasa dikerjakan oleh orang yang melaksanakan shalat subuh secara berjamaah di masjid.
Keutamaan sholat isyraq telah banyak disebutkan oleh para ulama. Dikatakan bahwa umat Muslim yang melaksanakan shalat isyraq akan mendapatkan pahala yang sama seperti ibadah haji atau umrah.
Dari Anas bin Malik ra, Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang melaksanakan shalat shubuh secara berjama'ah lalu ia duduk sambil berdzikir pada Allah hingga matahari terbit, kemudian ia melaksanakan shalat dua raka'at, maka ja seperti memperoleh pahata haji dan umah." Beliau pun bersabda, “Pahala yang sempurna, sempurna, dan sempurna.” (HR. Tirmidzi)
Adapun tata cara mengerjakan sholat isyraq adalah sebagai berikut, seperti dikutip dari buku Shalat-shalat Tathawwu oleh David Muhammad:
ADVERTISEMENT
Berikut bacaan niat shalat isyraq dan artinya yang bisa diamalkan:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الإِشْرَاقِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal isyraq rak‘ataini lillāhi ta‘ālā.
Artinya: “Aku menyengaja sembahyang sunnah Isyraq dua rakaat karena Allah SWT.”
(MSD)