Penjelasan Surga Darussalam beserta Surga Lainnya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
22 September 2022 14:22 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi surga Darussalam. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi surga Darussalam. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Bagi umat Islam, surga merupakan tujuan terakhir yang ingin dicapai saat ruh diambil kembali oleh Allah SWT. Gambaran keindahan mengenai surga sudah banyak dijelaskan dalam Al-Quran dan hadits.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Kiamat dan Akhirat (Panduan Ringkas Mengenal Kehidupan Abadi setelah Mati) oleh S. Royani Marhan, surga dalam bahasa Arab disebut Al-Jannah yang berasal dari kata janana yang berarti ‘tertutup’. Nama ini digunakan untuk menyebut segala hal di dalam surga yang terdapat kenikmatan, kesenangan, kegembiraan, dan pemandangan yang menentramkan.
Mengutip buku Surga yang Allah Janjikan oleh Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah, Surga memiliki banyak tingkatan. Jika diibaratkan dengan anak tangga, jumlahnya bisa mencapai ratusan. Sebab, perbedaan jarak antara dua tangga bisa setara dengan seratus atau seperlima ratus tahun karena perbedaan waktu tempuh perjalanan.
Sebagaimana tertuang dalam hadits riwayat Zaid ibn Hibban dari Abu Said al-Khudri r.a. yang mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Ada seratus tingkatan di surga. Jarak antara satu tingkatan dengan tingkatan lain seperti jarak antara bumi dan langit, atau lebih jauh daripada jarak antara langit dan bumi."
ADVERTISEMENT
Setiap tingkatannya juga memiliki nama yang berbeda. Seperti Surga Darussalam yang berada di tingkatan kelima dan Surga Firdaus yang ada di paling atas. Untuk penjelasan masing-masing surga, simak selengkapnya di bawah ini.

Tingkatan Surga dari yang Tertinggi hingga Terendah

Ilustrasi surga Darussalam. Foto: Pixabay

1. Surga Firdaus

Mengutip Misteri Bidadari Surga oleh Joko Syahban, surga firdaus diciptakan dari emas. Asal kata firdaus adalah al-bustanu yang bermakna taman.
Surga ini juga disebutkan sebagai surga tertinggi yang paling mulia. Penghuni surga ini merupakan orang-orang yang selama masa hidupnya selalu beriman, menunaikan zakat, orang yang khusyu dalam melaksanakan shalatnya, menjaga diri, dan menghindari zina.
Janji ini Allah SWT cantumkan dalam Al-Quran surah Al Kahfi ayat 107 yang artinya:
“Sungguh, orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan untuk mereka disediakan Surga Firdaus sebagai tempat tinggal. Mereka kekal di dalam nya, mereka tidak ingin pindah dari sana,"
ADVERTISEMENT

2. Surga Adn

Surga Adn diciptakan dari intan putih. Surga ini dihuni oleh orang-orang yang senantiasa bertakwa, beriman kepada Allah dan Islam. Firman Allah SWT mengenai surga Adn dapat disimak dalam surah Thaha ayat 75.
Artinya: "Tetapi barangsiapa datang kepada-Nya dalam keadaan beriman dan telah mengerjakan kebaikan, maka mereka itulah orang yang memperoleh derajat yang tinggi (mulia). (Yaitu) surga-surga 'Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah balasan bagi orang yang menyucikan diri."

3. Surga Na’im

Surga Na’im atau surga kenikmatan diciptakan dari bahan perak putih. Calon penghuni surga Na’im telah ditentukan dalam surah Luqman ayat 8 yang artinya:
Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka akan mendapat surga-surga yang penuh kenikmatan."
Ilustrasi surga Darussalam. Foto: Pixabay

4. Surga Ma’wa

ADVERTISEMENT
Dihimpun dari buku Wanita Dambaan Surga, kata Ma’wa biasa digunakan untuk menunjukkan tempat tinggal. Akar kata Ma’wa berasal dari awa ya’wa yang bermakna menetap di sana.
Menurut ahli tafsir Imam Atha', Ma’wa merupakan surga tempat tinggal Malaikat Jibril dan malaikat lainnya. Surga Ma’wa telah dijelaskan dalam Quran surah An Najm ayat 15 yang artinya: "Di dekatnya ada surga tempat tinggal,"

5. Surga Darussalam

Diperoleh dalam buku Surga yang Allah Janjikan oleh Ibnul Qayyim al-Jauziyyah, nama kedua surga adalah Darussalam. Allah SWT menciptakan surga Darussalam dari yaqut merah. Diberikan nama darussalam karena merupakan tempat atau negeri keselamatan dan kesejahteraan.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Al-An’am ayat 127 yang artinya: "Bagi mereka (disediakan) tempat yang damai (darussalam) di sisi Tuhannya. Dan Dialah pelindung mereka karena amal kebajikan yang mereka kerjakan."
ADVERTISEMENT

6. Surga Darul Muqomah

Allah SWT menciptakan surga darul muqomah dengan bahan baku permata putih. Orang-orang yang berhak menempati surga ini adalah mereka yang senantiasa melakukan kebaikan dan jarang berbuat kesalahan. Sebagaimana telah difirmankan Allah SWT dalam surah Fathir ayat 34-35 yang artinya:
Artinya: "Dan mereka berkata, 'Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kesedihan dari kami. Sung guh Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun, Maha Mensyukuri, yang dengan karunia-Nya menempatkan kami dalam tempat yang kekal (surga) di dalamnya kami tidak merasa lelah dan tidak pula merasa lesu,"
Ilustrasi surga Darussalam. Foto: Pixabay

7. Surga Maqumal Amin

Maqam memiliki arti tempat tinggal, dan amin adalah aman dari segala bahaya dan malapetaka. Allah SWT menciptakan surga ini dari emas. Para penghuni surga Maqamul Amin merupakan orang yang memiliki tingkat keimanan dan selalu bertakwa kepada Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Seperti sabda Allah SWT dalam surah Ad-Dukhan ayat 51 yang artinya: "Sungguh orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman (Maqam Amin),"

8. Surga Khuldi

Diciptakan oleh Allah SWT dari marjan merah dan kuning. Surga ini diperuntukan bagi orang-orang yang taat dalam menjalankan perintah Allah SWT dan berusaha semampu mungkin untuk menjauhi semua yang diharamkan-Nya. Sebagaimana penjelasan Allah SWT dalam surah Al Furqan ayat 15 berikut ini.
Artinya: "Katakanlah (Muhammad), 'Apakah (azab) seperti itu yang baik, atau surga yang kekal yang telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa sebagai balasan dan tempat kembali bagi mereka?"
(ANS)