Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Penyebab Biduran Pada Anak dan Cara Mengatasinya
12 Mei 2022 18:14 WIB
·
waktu baca 4 menitDiperbarui 8 September 2022 15:22 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Biduran adalah jenis masalah kulit yang umumnya terjadi karena reaksi alergi. Gejala biduran ditandai dengan bentolan berwarna merah berukuran kecil hingga besar dan terasa sangat gatal.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Jangan Panik Bunda karya dr. Adjie Suranto (2010), biasanya biduran timbul akibat respons sistem kekebalan tubuh yang melemah. Penyebab biduran di antaranya udara dingin, obat-obatan, gigitan serangga, dan makanan.
Selain gatal, biduran juga bisa memunculkan rasa panas dan nyeri pada kulit penderitanya. Pada kondisi terparah, biduran bisa menimbulkan pembengkakan pada area bibir, mata, dan daun telinga.
Selain orang dewasa, anak-anak juga bisa terkena biduran. Biasanya biduran pada anak lebih ringan dan bisa diobati sendiri di rumah. Bagaimana caranya? Simak artikel berikut untuk mengetahui jawabannya.
Kenapa Anak Tiba-Tiba Biduran?
Penyebab biduran pada anak sebenarnya sama saja seperti orang dewasa. Namun, yang paling umum ialah karena paparan zat alergen yang berasal dari obat dan makanan. Biduran yang timbul merupakan respons dari sistem kekebalan tubuh atas zat alergen yang dinilai beracun dan berbahaya.
Apakah biduran pada anak berbahaya?
ADVERTISEMENT
Sebenarnya biduran merupakan permasalahan kulit yang ringan. Jika anak mengalami biduran, sebaiknya periksakan dulu penyebab dan gejala-gejalanya. Jika gejala yang ditimbulkan hanya berupa bentol kemerahan, Anda tidak perlu khawatir.
Biduran tergolong parah jika disertai dengan gejala pembengkakan pada area bibir, mata, dan daun telinga. Segera periksakan ke dokter jika anak Anda mengalami hal tersebut. Nantinya, dokter akan memberikan obat dan penanganan khusus.
Berapa hari biduran akan sembuh?
Pada sebagian orang, biduran akan sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan apapun. Gejala biduran bisa sembuh dalam rentang waktu yang cukup singkat, antara 3-10 hari tergantung tingkat keparahannya.
Hal terpenting untuk mengobati biduran adalah menghindari penyebabnya seperti udara dingin, obat-obatan, dan makanan tertentu. Untuk memaksimalkan penyembuhannya, minum obat yang diresepkan oleh dokter Anda dan lakukan perawatan.
ADVERTISEMENT
Cara Mengatasi Biduran Pada Anak
Biduran pada anak terkadang mengkhawatirkan para orang tua. Nah, agar biduran cepat sembuh, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut:
Apa yang harus dilakukan saat biduran?
Hal pertama yang harus dilakukan saat biduran adalah mencari tahu penyebabnya. Kemudian, Anda bisa mencoba berbagai metode penyembuhan yang tepat sesuai dengan kondisinya.
Mengutip buku Muslimah Cerdas & Kreatif karya Riyanti GW (2007), berikut cara menyembuhkan biduran menggunakan bahan alami selengkapnya yang bisa Anda simak:
1. Buat ramuan tradisional
Buat ramuan tradisional berisi 15 lembar daun pamujung, sesendok teh klembak, dan setengah sendok teh daun meniran. Rebuslah ketiga bahan tersebut dengan 5/4 gelas air.
ADVERTISEMENT
Biarkan sampai mendidih dan airnya tinggal 3/4 gelas. Minumlah air rebusan ini untuk menetralisir alergen yang jadi pemicu timbulnya biduran.
2. Olesan batu bata merah
Ambil batu bata merah, kemudian tumbuk sampai halus dan sangrai dengan wajan. Bungkus batu bata tersebut menggunakan kain dan gosokkan ke bagian wajah atau tubuh yang biduran selagi hangat-hangat kuku.
3. Ramuan merica
Oleskan kulit yang terkena biduran dengan merica yang telah ditumbuk halus dan dicampur minyak tanah. Sejak dulu, ramuan ini dinilai ampuh untuk mengobati gatal-gatal akibat biduran.
4. Ramuan daun kelor
Dijelaskan dalam buku Khasiat Jitu Daun Kelor dan Sirih Merah Tumpas Penyakit karya Deni Hendarto (2019), kandungan alami dalam daun kelor efektif menyembuhkan biduran. Anda hanya perlu menyiapkan 1-3 gagang daun kelor, 1 siung bawang merah, dan adas pulasari secukupnya.
ADVERTISEMENT
Kemudian, rebuslah semua bahan dengan 3 gelas air dan biarkan sampai ramuan menjadi 2 gelas. Saring ramuan tersebut dan minumlah dua kali sehari secara rutin.
Bolehkah Anak Mandi Saat Biduran?
Selama ini masyarakat menganggap bahwa anak yang terkena biduran tidak boleh mandi. Padahal, hal tersebut tidaklah benar. Anak yang terkena biduran boleh mandi dengan air biasa. Air tidak akan memperparah ruam atau menyebarkan biduran ke bagian tubuh lainnya.
(MSD)