Perbedaan Daring dan Luring yang Dapat Dipahami

Ilustrasi perbedaan daring dan luring. Foto: Pexels

Pandemi covid-19 banyak melahirkan istilah baru yang mungkin terdengar asing di telinga namun sebenarnya kerap dijumpai pada kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah istilah daring dan luring.

Kedua istilah ini muncul karena adanya larangan untuk bertemu secara langsung selama pandemi. Tetapi, masih banyak orang yang memiliki pemahaman berbeda dalam mendefinisikan aktivitas daring dan luring.

Mengutip situs web KBBI, daring mengacu dalam jaringan, terhubung melalui jejaring komputer, internet, dan sebagainya. Sedangkan luring adalah akronim dari luar jaringan. Luring diartikan tidak terhubung dengan jaringan internet dan komputer.

Untuk lebih jelasnya, simak perbedaan daring dan luring yang perlu dipahami melalui ulasan berikut ini.

Pembelajaran Daring

Ilustrasi perbedaan daring dan luring. Foto: Pexels

Mengutip buku Pendidikan Karakter Kolaboratif (Sinergitas Peran Orang tua, Guru Pendidikan Agama Kristen dan Teknologi) oleh Jenri Ambarita, M.Pd.K, istilah pembelajaran daring dan luring muncul sebagai salah satu bentuk pola pembelajaran di era teknologi informasi seperti sekarang ini. Pembelajaran daring merupakan aktivitas belajar yang berlangsung di dalam internet tanpa harus bertatap muka secara langsung.

Pembelajaran daring merupakan salah satu bentuk dari pembelajaran jarak jauh atau lebih dikenal dengan singkatan PJJ. Sumber lainnya mengatakan bahwa pembelajaran daring adalah aktivitas belajar yang dilaksanakan dengan bantuan jaringan internet dengan aksesibilitas, konektivitas, fleksibilitas, dan kemampuan untuk memunculkan berbagai jenis interaksi pembelajaran.

Pembelajaran daring akan terlaksana dengan baik jika didukung oleh fasilitas seperti laptop, komputer, ponsel, dan akses internet yang baik. Selain itu pembelajaran daring juga memanfaatkan model interaktif berbasis internet seperti Zoom, Google Meet, Skype, dan sebagainya.

Dengan peralatan tersebut, pembelajaran daring dapat terlaksana kapan saja dan di mana saja, tergantung pada ketersediaan akses internet dan fasilitas pendukung lainnya.

Pembelajaran Luring

Ilustrasi perbedaan daring dan luring. Foto: Pexels

Dihimpun dari buku Pembelajaran Luring susunan Jarwati, S.Pd.K., luring adalah aktivitas yang dilaksanakan tanpa memanfaatkan akses internet atau intranet. Salah satu contoh aktivitas luring adalah ketika seorang siswa mengerjakan tugas menggunakan buku sebagai sumber belajarnya.

Selain buku, media pembelajaran yang dapat digunakan dalam aktivitas luring lainnya adalah radio, televisi, alat peraga, dan sebagainya.

Macam-Macam Pembelajaran Daring

Ilustrasi perbedaan daring dan luring. Foto: Pexels

Mengutip sumber yang sama, berdasarkan kategori lingkupnya, terdapat dua jenis pembelajaran daring, di antaranya:

Proses pembelajaran yang dilaksanakan di waktu yang sama. Contoh, pembelajaran dilakukan melalui Zoom atau Google Meet. Guru dan siswa dapat saling bertatap muka melalui video walaupun tidak berada di tempat yang sama.

Pembelajaran jenis ini tidak memerlukan waktu yang sama. Contoh, guru mengunggah materi yang akan digunakan melalui email atau WhatsApp. Selanjutnya, siswa dapat mengakses atau mengunduh materi tersebut untuk dipelajari dan dipahami.

Keuntungan pembelajaran daring asinkron adalah mempunyai waktu yang fleksibel sehingga siswa dapat mengatur waktu belajarnya sendiri.

(ANS)