Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Perbedaan Did dan Do dalam Kalimat Bahasa Inggris
13 Mei 2022 16:45 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tak ubahnya bahasa Indonesia, menulis ataupun berbicara bahasa Inggris dibutuhkan pemahaman mendalam agar tidak terjadi kekeliruan dalam mengartikan. Terutama saat menggunakan kata kerja, seperti penggunaan does, did, dan do dalam kalimat bahasa Inggris.
ADVERTISEMENT
Drs. Thursana Hakim menuliskan dalam bukunya Panduan Praktis Menerapkan English Grammar dalam Percakapan Sehari-hari, bahwa does, did, dan do termasuk ke dalam jenis auxiliary verb yang digunakan di dalam kalimat tanpa mengandung kata kerja.
Auxiliary verb adalah kata pembantu yang digunakan untuk melengkapi kata kerja utama dalam sebuah kalimat, sehingga penggunaannya dapat memperjelas kata kerja utama. Penggunaan does, did, dan do dapat dipakai khususnya pada kalimat dalam bentuk simple present tense dan simple past tense.
Do dan does digunakan dalam kalimat bentuk simple present tense, sedangkan did digunakan dalam kalimat simple past tense. Walau memiliki arti yang sama yakni “melakukan” atau “mengerjakan”, ketiganya berbeda.
Apa perbedaan did dan do dalam kalimat bahasa Inggris? Berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT
Perbedaan Did dan Do
Dilansir dari laman Language Learning Base, did adalah salah satu bentuk kata kerja tidak beraturan yang tercipta dari kata kerja do. Penggunaan do/does dalam simple present tense menerangkan kondisi yang terjadi saat ini (sekarang).
Keduanya juga memiliki perbedaan dalam penggunaannya. Does dipakai pada kalimat dengan subjek berupa he, she, dan it. Sedangkan do digunakan untuk subjek I, you, we, dan they.
Kemudian hal yang membedakan did dan do adalah did merupakan kata kerja bentuk verb 2 dari do. Artinya, did digunakan dalam kalimat yang menerangkan kondisi lampau atau yang sudah terjadi. Jika do dan does hanya digunakan pada subjek tertentu, did dapat digunakan pada semua subjek kalimat yakni, I, you, we, they, he, she, dan it.
Kata kerja does, did, dan do dapat digunakan dalam kalimat positif juga kalimat yang negatif. Jika digunakan dalam kalimat negatif, maka penggunaannya ditambahkan dengan kata not. Sehingga menjadi do not/don’t untuk kata do, does not/doesn’t untuk kata does, serta did not/didn’t untuk kata did.
ADVERTISEMENT
Selain berfungsi sebagai kata kerja bantu, does, did, dan do dapat digunakan dalam bentuk lain, seperti:
(IMR)