Konten dari Pengguna

Perbedaan Kimbab dan Sushi Temukan Fakta Menariknya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
18 Februari 2025 17:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sushi. Foto: In Green/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sushi. Foto: In Green/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kimbab dan sushi merupakan dua jenis hidangan yang kerap kali dianggap sama, karena memiliki kemiripan dari segi bentuk dan tampilan. Perbedaan utama dari keduanya adalah kimbab merupakan makanan khas Korea, sedangkan sushi berasal dari Jepang.
ADVERTISEMENT
Selain asal negara, perbedaan mendasar lainnya dari kedua hidangan tersebut adalah dari segi bahan, isian, hingga cara penyajiannya. Baik kimbab maupun sushi memiliki karakteristiknya masing-masing.
Yuk, simak perbedaan antara kimbab dan sushi agar tidak keliru berikut ini.

Perbedaan Kimbab dan Sushi Secara Umum

Ilustrasi kimbab. Foto: Shutterstock
Walaupun kimbab dan sushi menggunakan bahan dasar nasi dan rumput laut, namun bumbu maupun isian yang digunakan sangatlah berbeda. Berikut beberapa perbedaan sushi dan kimbab yang bisa dipahami.

1. Jenis Nasi yang Digunakan

Berdasarkan buku Nikmat tapi Bikin Langsing, oleh Dr. Andry Hartono dkk, beras yang digunakan dalam pembuatan kimbab adalah beras ketan atau beras Jepang yang memiliki tekstur cenderung lengket.
Nasi untuk olahan kimbab biasanya diberi minyak wijen, sehingga kimbab cenderung memiliki aroma yang khas dan rasa sedikit manis. Sedangkan sushi menggunakan bahan dasar nasi yang dibumbui dengan cuka. Sehingga rasanya cenderung asam dan manis.
ADVERTISEMENT

2. Bahan Isian

Isian kimbab cenderung lebih bervariasi daripada sushi. Kimbab biasanya menggunakan bahan-bahan yang telah dimasak terlebih dahulu. Isian kimbab biasanya terdiri dari sayuran seperti wortel, bayam, dan mentimun.
Selain itu, jenis protein yang biasa digunakan sebagai isian kimbab meliputi daging sapi, tuna, dan seafood. Dan untuk menambahkan kesegaran dalam kimbab biasanya ditambahkan acar lobak ataupun kimchi.
Sebaliknya, sushi lebih banyak menggunakan bahan-bahan mentah, seperti ikan salmon, tuna, ataupun jenis seafood lainnya.
Menurut buku 100 Resep Makanan Gaul, oleh Indriani, sushi juga dapat dikreasikan dengan menambahkan isian telur dadar. Jenis sayuran yang biasa digunakan seperti alpukat dan mentimun.

3. Cara Penyajian

Ilustrasi Sushi Tei Foto: Toshiko/kumparan
Selain bahan dan teknik pembuatan, perbedaan kimbab dan sushi juga terlihat dari segi penyajiannya.
ADVERTISEMENT
Bagi masyarakat Korea, kimbab merupakan kategori makanan praktis yang biasanya dibawa saat bepergian sebagai bekal untuk piknik atau makan siang. Bentuknya mudah untuk dibawa dan nikmat dimakan dalam segala kondisi tanpa harus dipanaskan.
Sementara itu, sushi sebelumnya dianggap oleh masyarakat Jepang sebagai hidangan rumahan. Namun, seiring perkembangan zaman, makanan satu ini sering disajikan di restoran atau sebagai hidangan khusus dalam acara tertentu.
Mengutip buku Susi dan Miso Mudah Saji oleh Fiona Smith, sushi biasanya disajikan bersama dengan bahan pelengkap tradisional seperti kecap, wasabi, maupun acar jahe. Alternatif lainnya, sushi dapat dihidangkan bersama saus kedelai tawar dengan sedikit tambahan saus wasabi.
Dari beberapa perbedaan mendasar di atas, baik kimbab maupun sushi memiliki keunikan dan cita rasa khas masing-masing yang membuat keduanya banyak disukai orang.
ADVERTISEMENT