Perbedaan Kitab dan Suhuf dalam Islam yang Perlu Diketahui Umat

Ilustrasi Al-quran. Foto: G.Tbov/Shutterstock

Perbedaan kitab dan suhuf masih sulit dipahami oleh sebagian umat Muslim, khususnya yang masih awam. Keduanya dianggap serupa karena sama-sama berbentuk wahyu Allah SWT yang disampaikan kepada Rasul-Nya.

Faktanya, keduanya merupakan hal yang berbeda. Kitab adalah wahyu Allah yang disampaikan kepada Rasul untuk diajarkan kepada manusia sebagai pedoman hidup. Kitab ini dicatat dalam lembaran-lembaran kertas, kemudian disatukan menjadi semacam buku besar.

Sedangkan suhuf adalah wahyu Allah yang disampaikan kepada Rasul dalam bentuk lembaran-lembaran terpisah. Mengutip buku Belajar Aqidah Akhlak karya Muh. Asroruddin (2015), suhuf biasanya ditulis di atas daun atau pelepah kurma, kulit onta, dan lain-lain.

Apa saja perbedaan kitab dan suhuf dalam Islam yang perlu dipahami? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan dalam artikel berikut ini.

Perbedaan Kitab dan Suhuf dalam Islam

Kitab dan suhuf merupakan bentuk wahyu Allah SWT yang harus diimani keberadaanya oleh umat Muslim. Sebelum memahami perbedaannya, Anda perlu mengetahui definisinya terlebih dahulu.

Ilustrasi Al-quran. Foto: Ratih Ra/Shutterstock

Mengutip buku Pokok-Pokok Akidah yang Benar karya H. A. Zahri (2019), kitab adalah kumpulan firman Allah yang diwahyukan kepada Rasul-Nya dan dicatat dalam lembaran-lembaran kertas, kulit onta, daun, dan media lain. Kitab ini disatukan menjadi semacam buku besar yang disusun secara sistematis sesuai petunjuk Rasul itu sendiri.

Sedangkan suhuf adalah firman Allah SWT yang diwahyukan kepada Rasul-Nya dalam bentuk masih tercecer berupa lembaran-lembaran. Suhuf biasanya ditulis di atas daun atau pelepah kurma, kulit onta, dan lain sebagainya.

Jadi, antara kitab dan suhuf memiliki persamaan dan perbedaan yang cukup signifikan. Persamaan di antara keduanya adalah kitab dan suhuf sama-sama datang dari Allah SWT serta diwahyukan kepada Nabi dan Rasul.

Di dalamnya terdapat pembahasan tentang keesaan Allah (tauhid), kehidupan akhirat, alam ghaib, hukum-hukum pokok seperti larangan zina, membunuh manusia, mencuri, berdusta, dan kewajiban berbakti kepada orang tua. Adapun perbedaan kitab dan suhuf adalah sebagai berikut:

Ilustrasi Al-quran. Foto: FS Stock/Shutterstock

Keterangan yang menyatakan bahwa suhuf itu benar adanya terdapat pada Surat Al-A'la ayat 18-19. Allah SWT berfirman:

إِنَّ هَٰذَا لَفِى ٱلصُّحُفِ ٱلْأُولَىٰ(18) صُحُفِ إِبْرَاهِيمَ وَمُوسَىٰ ﴿ ١٩﴾

Artinya: "Sesungguhnya ini terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu, (yaitu) kitab-kitab Ibrahim dan Musa."

Secara rinci, para Nabi dan Rasul menerima suhuf dari Allah berupa lembaran-lembaran yang terpisah. Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VIII karya Aris Abi (2021), berikut kumpulan Suhuf yang diterima para Rasul:

(MSD)