Perbedaan Skripsi dan Tesis yang Perlu Diketahui Mahasiswa

Ilustrasi perbedaan skripsi dan tesis. Foto: Pexels

Skripsi dan tesis merupakan salah satu syarat yang perlu dipenuhi untuk memperoleh gelar akademik. Meski terlihat sama, perbedaan skripsi dan tesis sebenarnya cukup signifikan.

Mengutip buku Metode & Teknik Menyusun Proposal Penelitian karya Amirullah, SE., M.M., skripsi dan tesis adalah jenis karya tulis ilmiah yang berisi paparan hasil penelitian mahasiswa pada bidang-bidang tertentu.

Dari segi kuantitatif, bobot akademis tesis sebenarnya lebih berat daripada skripsi. Tesis juga memuat bahasan yang lebih luas atau lebih dalam dibandingkan penelitian pada skripsi.

Untuk mengetahui lebih lanjut terkait perbedaan skripsi dan tesis dalam dunia perkuliahan, simak penjelasannya dalam ulasan berikut ini.

Pengertian Skripsi

Ilustrasi pengertian skripsi. Foto: Pexels

Menurut Drs. Ismal, M.Pd. dan Drs. Bambang Triyanto, M.M. dalam buku Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi): Suatu Pedoman, skripsi adalah karya ilmiah yang disusun mahasiswa untuk mendapatkan gelar sarjana.

Skripsi dibuat berdasarkan hasil penelitian lapangan, hasil kajian pustaka, atau hasil kerja pengembangan. Tujuan skripsi adalah menyampaikan secara jelas dan tepat apa yang menjadi masalah penelitian serta bagaimana penelitian tersebut dilakukan.

Pengertian Tesis

Ilustrasi pengertian tesis. Foto: Pexels

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tesis diartikan sebagai karangan ilmiah yang ditulis untuk mendapatkan gelar magister pada suatu universitas atau perguruan tinggi.

Tesis berisi hasil studi atau penelitian mendalam yang dilakukan secara mandiri. Adapun kerangka tesis terdiri dari pendahuluan, bab tinjauan literatur, metodologi, temuan dan pembahasan, kesimpulan, serta rekomendasi.

Perbedaan Skripsi dan Tesis

Ilustrasi perbedaan skripsi dan tesis. Foto: Pexels

Berdasarkan pengertian yang telah dijelaskan, dapat disimpulkan bahwa skripsi dan tesis memiliki tujuan yang berbeda. Skripsi dibuat oleh mahasiswa yang ingin memperoleh gelar sarjana (S1), sedangkan tesis dibuat untuk mendapat gelar magister (S2).

Selain tujuan, ada beberapa aspek lain yang menjadi pembeda antara skripsi dengan tesis. Dihimpun dari buku Metodologi Penelitian Pegangan untuk Menulis Karya Ilmiah karya Agung Edy Wibowo, berikut adalah perbedaan skripsi dan tesis.

1. Aspek permasalahan

Masalah yang diangkat untuk skripsi dan tesis tentu sangat berbeda. Skripsi mengkaji masalah yang bersifat penerapan ilmu, sedangkan tesis harus cenderung ke arah pengembangan ilmu.

2. Aspek metodologi penelitian

Data penelitian yang digunakan untuk menyusun skripsi harus valid dan akurat. Namun, jika terjadi penyimpangan dalam pengumpulan data, hal tersebut tidak harus dikemukakan.

Sementara itu, data yang digunakan dalam tesis harus valid dan disertai bukti-bukti yang kuat. Jika terjadi penyimpangan, maka harus dikemukakan beserta alasan dan sejauh mana penyimpangan tersebut dapat ditoleransi.

3. Aspek model analisis dan rumusan masalah

Skripsi ditulis menggunakan model analisis rendah sampai sedang dengan jumlah rumusan masalah berkisar satu hingga dua saja. Untuk tesis, model analisis yang digunakan berada pada tingkat sedang hingga tinggi dengan minimal tiga rumusan masalah atau lebih.

4. Aspek orisinalitas

Topik penelitian skripsi dapat berupa replika dari penelitan yang sudah ada, tetapi mengangkat tempat berbeda. Di sisi lain, tesis mengutamakan keaslian penelitian, sehingga tidak disarankan untuk meniru bentuk penelitian orang lain dan harus memiliki penemuan baru.

5. Pembimbing dan penguji

Pembimbing dan penguji skripsi minimal telah menempuh dan mendapat gelar magister, sedangkan pembimbing dan penguji skripsi harus memiliki gelar doktor atau magister yang sudah berpengalaman.

(AAA)

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan skripsi?

Skripsi adalah karya ilmiah yang disusun mahasiswa untuk mendapatkan gelar sarjana.

2. Apa yang dimaksud dengan tesis?

Tesis diartikan sebagai karangan ilmiah yang ditulis untuk mendapatkan gelar magister pada suatu universitas atau perguruan tinggi.

3. Apa saja isi dalam tesis?

Tesis berisi hasil studi atau penelitian mendalam yang dilakukan secara mandiri. Adapun kerangka tesis terdiri dari pendahuluan, bab tinjauan literatur, metodologi, temuan dan pembahasan, kesimpulan, serta rekomendasi.