Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Perbedaan Teater Tradisional dan Modern Beserta Ciri Khasnya
27 Januari 2021 22:10 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Seni teater adalah sebuah pementasan drama atau kisah kehidupan manusia di atas panggung berdasarkan naskah tertulis. Teater memiliki tujuan sebagai hiburan bagi banyak orang dan pembelajaran yang dapat diambil dari setiap kisahnya.
ADVERTISEMENT
Jenis teater dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu tradisional dan modern. Keduanya saling mengikat dan memiliki pengaruh satu sama lain.
Nah, simak penjelasan berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang teater tradisional dan modern serta ciri khas pembentuknya.
Teater Tradisional
Teater tradisional adalah seni pertunjukan yang berasal dari suatu daerah. Teater tradisional erat kaitannya dengan istiadat setempat serta kehidupan sosial masyarakat.
Teater jenis ini dikenal juga dengan sebutan teater daerah karena berakar dan dirasakan sebagai milik sendiri oleh setiap masyarakat yang hidup di suatu lingkungan, seperti mitos atau legenda.
Jenis pementasan teater tradisional dibedakan menjadi teater rakyat, teater klasik, dan teater transisi. Ciri khas teater tradisional antara lain sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Teater Modern dan Ciri-Cirinya
Sementara itu, teater modern adalah seni yang tumbuh seiring dengan perkembangan zaman yang mendapatkan pengaruh dari teori Barat. Perkembangan teater modern di Indonesia dibagi menjadi beberapa tahapan mulai dari tahun 1920-an hingga tahapan teater modern kontemporer.
Contoh dari teater modern ini antara lain adalah pertunjukkan drama, teater, sinetron, dan film yang membutuhkan arahan dari sutradaranya. Adapun ciri khas dari teater modern, yaitu:
ADVERTISEMENT
(HDP)